KAB. PURWAKARTA, || Aula Yudhistira Kabupaten Purwakarta menjadi saksi pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Purwakarta periode 2025–2030.
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein (Om Zein), serta Ketua ABPEDNAS Pusat, Indra Utama. Suasana berlangsung khidmat namun penuh semangat optimisme.
Dalam sambutannya, Bupati Om Zein menegaskan peran strategis Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam mendorong pembangunan desa, khususnya dalam aspek ekonomi. Ia mengajak seluruh anggota BPD untuk aktif memberikan masukan konstruktif serta terus mengedepankan nilai-nilai kebaikan dalam menjalankan tugas.
“Jabatan itu sementara, kebaikan abadi. Prioritaskan pembangunan sumber daya manusia, karena membangun manusia jauh lebih sulit daripada membangun infrastruktur, berapa pun anggarannya,” tegasnya.
Pesan tersebut menggarisbawahi pentingnya investasi dalam pengembangan kapasitas masyarakat desa sebagai fondasi utama pembangunan yang berkelanjutan.
Ketua ABPEDNAS Pusat, Indra Utama, turut mengucapkan selamat kepada jajaran DPC ABPEDNAS Kabupaten Purwakarta yang baru dilantik. Ia menegaskan pentingnya peran BPD sebagai mitra kritis dan konstruktif bagi kepala desa, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 serta revisi terbaru melalui Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa.
Indra Utama juga menyampaikan tiga pesan penting kepada seluruh BPD di Kabupaten Purwakarta:
- Dukungan aktif terhadap program strategis Pemerintah Kabupaten Purwakarta – Dengan 183 BPD yang ada, sinergi dan kolaborasi sangat diperlukan untuk mewujudkan kemajuan yang merata di seluruh desa.
- Jalin kemitraan harmonis dengan kepala desa – Kerja sama yang solid antara BPD dan kepala desa menjadi kunci dalam menghasilkan kebijakan yang pro-rakyat.
- Kelola dana desa secara bijak dan berpihak pada masyarakat kecil – Kesejahteraan rakyat, khususnya perempuan, anak-anak, dan kelompok rentan, harus menjadi prioritas utama.
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan desa dan kesejahteraan masyarakat. Dengan komitmen kuat dari seluruh anggota BPD, Purwakarta diharapkan semakin maju, mandiri, dan berdaya saing.
Semoga amanah ini dijalankan sebaik-baiknya demi terwujudnya desa yang berkembang, sejahtera, dan inklusif.
(Saepul.B)