Tak Ada Klarifikasi, Riko Ancam Audiensi dengan Askab PSSI Cirebon

SERGAP.CO.ID

KABUPATEN CIREBON || Rico Riyanto selaku aktivitas di Kabupaten Cirebon dan manajer Surakarta FC meminta klarifikasi pihak Asosiasi Kabupaten (Askab) Pengurus Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Cirebon yang telah mengeluarkan aturan larangan Deka Mohamad Toha.

Bacaan Lainnya

“Askab dinilai asal asalan memberikan keputusan tanpa adanya klarifikasi terkait larang bermain tersebut,” jelas Riko Riyanto, Kamis (10/10/2024).

Rico menginginkan agar Askab mencabut kembali surat larangan bermain terhadap Deka Mohamad Toha.

Riko juga mengecam terhadap Askab PSSI Cirebon, kalau tidak ada klarifikasi dan mencabut surat larangan tersebut akan melakukan aksi Besar besaran dan Audiensi ke kantor Askab PSSI Cirebon.

Perlu diketahui, Askab PSSI Cirebon telah mengeluarkan surat pemberitahuan skorsing kepada saudara Deka, Sainu, Guwa Putra FC, Putra Jaya FC, dan Putra Mina FC.

Askab PSSI sebut ada beberapa hal bahwa Deka, pemain Putra Jaya FC, telah melakukan aksi yang tidak terpuji/sangat kasar dengan sengaja menendang dan menginjak anggota tubuh pemain Bima FC atas nama Dani.

Disebutkan bahwa peristiwa ini terjadi pada laga final ajang turnamen sepak bola Kuwu Cup 1 Desa Prajawinangun Wetan, Kecamatan Kaliwedi Kabupaten Cirebon, pada tanggal 23 September 2024 antara Bima FC vs Putra Jaya FC.

Serta Saudara Deka telah melanggar Surat Pernyataan untuk tidak melakukan pelanggaran kembali.

Atas perbuatan tersebut Saudara Deka dilarang beraktivitas dan berpartisipasi Sepakbola di Lingkungan Asosiasi PSSI Kabupaten Cirebon selama seumur hidup dan keputusan ini tidak diperkenankan untuk banding.

Sementara, Saudara Sainu penjaga gawang dari Guwa Putra FC telah melakukan aksi tidak terpuji dengan sengaja menyerang dan menyentuh Asisten Wasit 2 Saudara Evi Kasari pada Kegiatan Turnamen Sepak Bola Jagapura Cup di Desa Jagapura Kecamatan Gesik Kabupaten Cirebon, pada pertandingan antara Pesiar FC vs Guwa Putra FC.

Atas perbuatannya, saudara Sainu dilarang beraktivitas dan berpartisipasi Sepakbola di Lingkungan Asosiasi PSSI Kabupaten Cirebon selama seumur hidup dan keputusan ini juga tidak diperkenankan untuk banding.

Kemudian, Tim Guwa Putra FC, Putra Jaya FC dan Putra Mina FC telah melakukan keributan di Lingkungan Asosiasi PSSI Kabupaten Cirebon. Atas perbuatan tersebut Tim Guwa Putra FC dan Putra Jaya FC dilarang beraktivitas dan berpartisipasi Sepakbola di Lingkungan Asosiasi PSSI Kabupaten Cirebon selama seumur hidup dan keputusan ini tidak diperkenankan untuk banding.

Surat tersebut, ditangani Ketua Asosiasi PSSI Kabupaten Cirebon, Drs Mutakin Billah dan Sekretaris Arief Imansyah SH.

(Agus Subekti)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *