SERGAP.CO.ID
KERINCI, || Gubernur Jambi, Al Haris melakukan kegiatan safari Ramadhan ke Bumi Sakti Alam Kerinci, Sabtu (09/04/2022).
Didampingi Bupati Kerinci H .Adirozal dan Rombongan SKPD , Al Haris sholat tarawih bersama warga Siulak Kecil Kab Kerinci di Masjid Al Munawarah Desa Siulak Kecil.
Gubernur Jambi usai sholat tarawih mengaku sangat senang bisa kembali ke Bumi Sakti Alam Kerinci dan tarawih bersama warga di Siulak Kecil.
“Saya bangga sekali malam ini,karena masjid penuh luar biaso, ini tanda keimanan kita yang sudah meningkat.
Memang………Masjid besar jamaahnya
banyak, Kalau bisa setiap lima waktu penuh kita berada selalu dengan jamaah,” kata Al Haris.
Pada kesempatan itu, Al Haris juga menyampaikan untuk mengupayakan peningkatkan tipe RSUD MH Thalib, baik dari peralatan maupun tenaga kesehatan.
“Soal rumah sakit, kami berkeinginan RS RSUD MH Thalib ditingkatkan tipe nya untuk masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh.
Daerah kito ini serba jauh, jauh ke Jambi dan juga ke Padang, sebab itu perlu kita tambah peralatan yang cukup dan tambahan dokter dirumah sakit ungkapnya.
Al Haris juga berharap agar warga Kerinci dan Sungai Penuh selalu kompak dan bersatu padu sama-sama menjaga ketentraman dan ketertiban warga.
“Selain itu, juga saya berharap untuk kito samo-samo menjaga kesehatan, tingkatkan vaksinasi. Pemerintah tahun ini juga sudah membolehkan kita lebaran atau mudik ke kampung halaman,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Kerinci, Adirozal mengucapkan terima kasih atas kedatangan Gubernur Jambi Al Haris beserta rombongan di Siulak Kecil.
“Terima kasih pak gubernur sudah memilih tempat kami.
Senang nian hati kami melihat pak gubernur hadir ditempat kami,” kata Adirozal.
Bupati Adirozal juga berharap,bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi, untuk membantu pembangunan Rumah Sakit di Kabupaten Kerinci, mengingat Kabupaten Kerinci belum memiliki Rumah Sakit sendiri sejak pemekaran dengan Kota Sungai Penuh.
Sementara di sisi lain Pemerintah Kabupaten Kerinci juga tengah fokus dalam pembangunan Perkantoran, sehingga menjadi kendala untuk pembangunan Rumah Sakit dengan Perkantoran jika dilaksanakan secara serentak.
“Kebetulan kito belum memiliki Rumah Sakit, untuk itu kita jangan sakit,” ungkap Bupati Kerinci sambil bercanda kepada seluruh jemaah yang hadir
(RP)
