SERGAP.CO.ID
BEKASI, || Pemerintah Kabupaten Bekasi bergerak cepat menangani dampak bencana angin puting beliung yang menerjang Kampung Telajung, Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, pada Senin malam (17/03/2025). Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 21.00 WIB itu mengakibatkan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan berat, dengan beberapa di antaranya roboh.
Camat Cikarang Barat, Lukman Hakim, menyatakan bahwa pihaknya langsung berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial untuk memberikan bantuan darurat kepada warga terdampak.
“Kami telah mengirimkan tim untuk melakukan evakuasi dan menyalurkan bantuan sementara berupa makanan serta perlengkapan darurat. Untuk rumah yang mengalami kerusakan berat, kami berkoordinasi dengan Pemkab Bekasi guna penanganan lebih lanjut,” ujar Lukman pada Selasa (18/03/2025).
Selain itu, tim gabungan dari BPBD, Dinas Sosial, dan Kecamatan Cikarang Barat telah melakukan pendataan terhadap rumah-rumah yang mengalami kerusakan. Pemerintah daerah juga menyiapkan tempat pengungsian bagi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana tersebut.
Sementara itu, salah satu warga terdampak, Wardi (45), mengungkapkan bahwa rumahnya roboh akibat kencangnya angin puting beliung yang disertai hujan deras.
“Awalnya saya kira hanya bagian depan yang rusak, tapi ternyata semua berantakan, atap rumah juga jatuh,” katanya.
Hal serupa dialami oleh Dini (30), yang mengaku panik saat angin kencang datang dan langsung mencari tempat berlindung.
“Sekitar jam 9 malam, tiba-tiba angin bergemuruh dan atap rumah saya terbang,” ujarnya.
Dini berharap bantuan segera diberikan untuk memperbaiki rumahnya serta memenuhi kebutuhan dasar warga yang terdampak.
Pemerintah Kabupaten Bekasi terus berupaya mempercepat proses penanganan bagi warga terdampak puting beliung di Kampung Telajung. Selain memberikan bantuan darurat, Pemkab Bekasi juga menyiapkan langkah-langkah pemulihan, termasuk pendataan kerusakan untuk memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran.
Di sisi lain, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berlanjut serta mengikuti arahan dari pihak berwenang guna meminimalkan risiko bencana serupa di masa mendatang. Dengan koordinasi yang solid antara pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat, diharapkan dampak bencana dapat tertangani dengan baik, serta kehidupan warga dapat segera kembali normal.
Sumber: Diskominfosantik Kabupaten Bekasi
