KOTA BIMA || Kunjungan kerja (Kunker) Perdana Panglima Kodam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si., di Bima dalam rangka melaksanakan Safari Ramadhan 1446 H/2025 M. Kegiatan ini dirangkaikan dengan Pemusnahan Barang Bukti Hasil Operasi Teritorial di Lapangan Makodim 1608/Bima pada Selasa, (11/3/2025) Sekira Pukul 08.00 WITA.
Pangdam IX/Udayana Mayjen Muhammad Zamroni pada kesempatan ini mengatakan, “Operasi teritorial merupakan bagian dari upaya menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Bima terutama dalam Bulan Suci Ramadhan ini”, ujarnya.
Adapun barang bukti yang dimusnahkan terdiri dari berbagai jenis senjata api rakitan, senapan angin, senapan rakitan panah yang berjumlah 16 pucuk diantaranya; senpi rakitan laras panjang 2 pucuk, senpi pistol rakitan 1 pucuk, senapan angin 4 pucuk, senapan kelereng rakitan laras 8 pucuk, dan 1 pucuk senapan rakitan panah.
Selain itu ada 11 buah ketapel panah dan 96 buah anak panah besi runcing. Miras yang berjumlah 1868 botol terdiri dari; bir 160 botol, anggur merah 540 botol, anggur hijau 108 botol dan arak bali 960 botol.
Acara pemusnahan sejumlah Barang Bukti tersebut, Pangdam IX/Udayana didampingi Danrem 162/Wira Bhakti, Dandim 1608/Bima, Walikota Bima, Wakil Bupati Bima, Kepala Kesbangpoldagri Kota Bima.
Pemusnahan Barang Bukti berupa Senjata api rakitan dan senjata tajam menggunakan mesin (Gerinda), sedangkan miras dimusnahkan secara simbolis dengan cara menghancurkan puluhan botol.
Kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana Mayjen Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Kodam IX/Udayana Ny. Dessy Efridesny M. Zamroni, serta sejumlah pejabat utama, termasuk Danrem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, S.Sos., dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 162 PD IX/Udayana Ny. Endang Arief. Hadir pula Asintel Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf. Oki Ardiansyah Adiwirya, Asops Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf. Marwan Supriyanto, Aster Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf. Roynald Sumendap, Aslog Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf. Adi Sukatri, serta para perwira dari Korem 162/Wira Bhakti dan Kodim 1608/Bima.
Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si menyampaikan Kodim 1608/Bima melakukan operasi teritorial ini sebagai upaya dalam menanggulangi penyakit masyarakat dan membantu salah satu program pemerintah Kabupaten/Kota di Bima yaitu memberantas narkoba.
“Kita menyadari bahwa banyak anak-anak kita yang terpengaruh dengan obat-obatan terlarang ini. Oleh karena itu saya mengajak Pemkot Bima dan Pemkab Bima untuk sama-sama memerangi hal ini secara sungguh,” pungkasnya.
Usai pemusnahan sejumlah Barang Bukti, dihadapan Wartawan Sergap.co.id Pangdam Jendral Zamroni menyampaikan pula tentang Program Swasembada Pangan merupakan tanggung jawab bersama antara Pemerintah pusat dan pemerintah Daerah.
“Harga Jagung Rp5.500 per Kg dan Harga Gabah pagi Rp6.500 per Kg tidak boleh dibawah itu, karena itu keputusan Menteri”, tegasnya.
Sementara itu Walikota Bima dan Bupati Bima bersedia mendukung dan mensukseskan Program Ketahanan pangan nasional ini untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sejahtera menuju Indonesia Emas 2045.
“Mari kita pupuk kerjasama, bahu membahu dan saling bergandengan tangan dengan semua pihak untuk memajukan Bangsa Kita”, tandasnya.
(Obama)
