Kapolres Bima: Pengamanan Kampanye Paslon Adi-Irfan Berjalan Lancar

SERGAP.CO.ID

BIMA || Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.IK.M.IK., Memimpin langsung 420 personel aparat gabungan TNI, POLRI, BRIMOB, POLPP dan Dinas Perhubungan dalam mengamankan Kampanye Akbar Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima Adi Mahyudi dan dr. Irfan di lapangan Pacuan Kuda Desa Panda Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima. Sabtu, (23/11/2024).

Bacaan Lainnya

Polres Bima Polda NTB mengerahkan ratusan personel gabungan tersebut untuk pengamanan pada kampanye Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima di Pilkada serentak 2024 berjalan aman tertib dan lancar tanpa ada gangguan sedikitpun.

Tim Pemenangan Paslon Adi Mahyudi dan dr. Irfan menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres Bima beserta seluruh aparat gabungan TNI dan Polri yang telah memberikan pengamanan pada kegiatan Kampanye sehingga berjalan aman dan lancar. Ucapnya.

Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K., M.I.K., melalui Kasi Humas Iptu Adib Widayaka menjelaskan, bahwa pengamanan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Bima untuk menjaga ketertiban umum selama masa kampanye.

“Para personel pengamanan kami tempatkan di lokasi-lokasi strategis, termasuk tempat berlangsungnya acara dan jalur lalu lintas yang dilalui,” kata Kapolres

AKBP Eko Sutomo juga mengimbau kepada semua pihak untuk menjaga suasana kampanye agar tetap sejuk dan damai.

“Kami menghimbau para pendukung calon Kepala Daerah untuk tetap menjaga ketertiban dan menghormati pendapat orang lain,” terangnya.

Dalam pelaksanaannya itu, Kapolres juga melakukan pemantauan terhadap potensi kerawanan yang mungkin terjadi selama kampanye.

“Dengan adanya pengamanan yang ketat ini, diharapkan pelaksanaan kampanye di wilayah Kabupaten Bima dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam memilih pemimpin yang tepat,” Tutupnya.

(Obama)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.