SERGAP.CO.ID
SUMBA, || Kerja keras dan ketekunan adalah kunci utama dalam perjalanan sukses Melkianus Lubalu, seorang putra daerah Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Melalui perjalanan hidupnya yang penuh perjuangan, Melkianus telah menginspirasi banyak orang dengan dedikasinya untuk membangun NTT, khususnya Pulau Sumba.
Melkianus Lubalu tidak hanya fokus pada keuntungan finansial semata dalam setiap usahanya, meskipun secara finansial dirinya tentu tetap menghitung rugi laba.
Itulah sebabnya, dirinya berpikir praktis untuk membuka beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) baru di daerah terluar dan tertinggal, seperti Kecamatan Wewewa Selatan dan Kecamatan Kodi dengan tujuan memberikan pelayanan yang adil dan merata bagi seluruh warga di wilayah tersebut termasuk juga menjaga neraca finansialnya.
Tak hanya itu, Melkianus Lubalu juga memulai inisiatif pembangunan SPBU satu harga di beberapa kabupaten di Pulau Sumba, di mana fasilitas dan tingkat pendapatan ekonomi terbatas. Baginya, pelayanan mumpuni kepada masyarakat Pulau Sumba adalah prioritas utama.
Perjalanan suksesnya bukanlah hasil dari mimpi semalam atau abrakdabra. Ia memulai dari nol, berjualan kue, dan bahkan menjadi kondektur bus dari Weetebula ke Waingapu dengan semangat yang kuat.
Semangatnya yang tak pernah padam dan dedikasinya terhadap wilayah asalnya telah menginspirasi banyak orang untuk terus berjuang meraih impian, bahkan dalam kondisi sulit sekalipun.
Melkianus Lubalu telah membuktikan bahwa ketekunan dan kerja keras adalah kunci menuju kesuksesan. Ia tidak hanya menjalani hidup dengan tanggung jawab terhadap setiap tugas dan pekerjaan yang diembannya, tetapi juga mengajarkan kepada orang lain untuk mencintai pekerjaan dan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap tugas yang dipercayakan.
Kisah inspiratif Melkianus Lubalu adalah bukti nyata bahwa dengan tekad bulat dan semangat pantang menyerah, seseorang dapat mengubah takdirnya dari yang sederhana menjadi seorang pengusaha sukses yang memberikan dampak positif pada masyarakat dan wilayahnya.
(Dessy)
