CIMAHI || Safari Khotmil Qur’an Yayasan Pendidikan ilmu Qur’an yang diikuti oleh kurang lebih 1.000 jamaah warga Komplek Melong Green Garden dan sekitarnya di kelurahan Melong Kecamatan Cimahi selatan, dihadiri juga jamaah dari Cianjur, Lembang, Padalarang, Banjaran, dan Soreang.
Acara tersebut digelar secara pribadi di kediaman Ustad Yudi Cahyadi, di Komplek Melong Green Garden, Minggu (9/4/2023).
Safari Khotmil Qur’an juga dibimbing langsung oleh Gus Rofiqul Mu’minin Al-Hafidz, untuk membaca Al Qur’an sebanyak 30 Juz dan mengkhatamkan Alquran 10x khataman selama 2 Jam yang dimulai dari pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB, dan pembacaan juz 30 terakhir dari alquran dibaca bersama-sama secara berjamaah.
Hadir dalam acara tersebut, PJ Walikota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan, Camat Cimahi Selatan, Asep Jayadi, Lurah Melong, Dian Rohimat, dan Kapolsek Cimahi Selatan, Kompol Yudhi, ketua MUI kecamatan Cimahi selatan KH Wawan Setiawan S,Pd,l serta seluruh mantan ketua DKM Nurul lman selama 3 dasa warsa atau 30 tahun yang dijabat oleh Ustadz Zainal Abidin, Ustadz Wawan setiawan, Ustadz Maman somantri, Ustadz Deden Djaenudin serta Ustadz Saepudin, Selain itu juga Hadir ketua RW 23 H.Jajang, ketua RW 28 H.Tridjoko, ketua RW 29 Drs Agus Musthafa yang merupakan Calon Legistatip di melong green.
Menurut Dikdik, dengan digelarnya Safari Khotmil Qur’an, merupakan tugas mulia untuk meningkatkan keimanan manusia terhadap sang pencipta yaitu Allah SWT,
“Maka dari itu dengan kaitan Safari Khotmil Qur’an ini, saya merasa bangga sekaligus merasa terharu atas motivasi dari masyarakat Melong Green untuk Kota Cimahi sebagai implementasi kota agamis, untuk bisa bersama-sama mangagungkan ayat-ayat suci Allah swt, dan merupakan sebuah indikator bagaimana masyarakat Melong Green atas kecintaannya terhadap Al-Quran,” jelas Dikdik.
Ditambahkan Dikdik, bahwa Safari Khotmil Qur’an ini bisa menjadi Rutinitas yang harus bisa dipertahankan oleh semua umat islam.
“Apa yang disampaikan dalam pertemuan ini kiranya harus dapat menjadi bagian yang dilaksanakan dalam kehidupan kita sendiri,” ucapnya.
Bahkan yang menjadi kekaguman bagi Dikdik, dengan jemaah yang hadir hingga hampir lebih dari 1000 orang jemaah yang datang dari berbagai daerah, Dikdik sangat memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya.
“Sekali lagi ini adalah indikator atas kecintaannya masyarakat Melong Green terhadap Al-Quran,” ujarnya.
Karena Cimahi salah satu cita-cita sebagai Kota yang agamis, harapan Dikdik kegiatan tersebut dapat ditiru oleh masyarakat diluar Melong Green Garden.
“Bagaimana kita menyikapi untuk mendekati diri dengan nilai-nilai religius, dan mendekatkan diri dengan nilai-nilai Al-Qur’an, kedepannya Cimahi ini bisa jadi negeri yang baldatun Thoyibatun Warobun Ghofur,” harapnya.
Tidak itu saja, lanjut Dikdik, bahkan pemerintah kota Cimahi juga punya rencana akan mengadakan Safari Khotmil Qur’an ini di Pemkot Cimahi,
“Karena ini banyak melibatkan banyak orang, insya Alloh ini harus terprogram secara detail,” katanya.
Begitu pula Kapolsek Cimahi Selatan, Kompol Yudi, ikut angkat bicara, dengan kegiatan Safari Khotmil Qur’an ini, menurut Yudi, sangat bagus sekali, untuk kaum muda-mudi yang mengikuti kegiatan ini,
“Generasi muda sebagai generasi yang akan datang itu bisa sebagai hafidz hafidzah yang mengamalkan isi kandungan Qur’an ini,” serta mengimbau agar masyarat yang akan mudik lebaran lebih berhati hati dan memeriksa lebih teliti rumah yang akan ditinggalkan ujarnya.
Safari Khotmil Qur’an Satu Dasa Warsa
Diakui pula oleh Gus Rofiqul Mu’minin Alhafidz, dirinya merasa bersyukur kehadirat Allah SWT, bahwa Safari Khotmil Qur’an yang sudah dilaksanakan selama 1 dasa Warsa atau sepuluh tahun setiap bulan Ramadhan ini, antusias masyarakat begitu sangat besar, hingga yang datang para jemaah ingin mengikuti kegiatan Khotmil Qur’an datang dari berbagai daerah,
“Dalam Khotmil Qur’an selama kurang lebih 2 jam, mengahatamkan 10 x dan membaca juz 30 terakhir bersama² sambil murojaah buat para hafidz hafidzoh penghafal quran. Beliau sampaikan dalam sebuah jargon, karena kita bersama kita bisa, bersatu kita mampu dan berjamaah kita semakin barokah,” terang Gus Rofiqul.
Memang diakui Gus Rofiqul, kegiatan Safari Khotmil Qur’an ini baru menjelajah di wilayah sekitar kompleks Melong Greend Garden, Gempol, Marga Asih saja,
“Tapi Alhamdulillah yang datangnya ternyata selain warga komplek Melong Greeen garden dan sekitarnya juga dari berbagai daerah seperti, dari Cianjur, Lembang, Padalarang, Soreang Banjaran, karena jarak jauh itu kita harus berfikir bagaimana perjalanannya, jadi lebih kewilayahannya dulu,” bebernya.
Karena kata Gus Rofiqul, bila seseorang ingin mengkhatamkan membaca ayat suci Alquran secara sendiri, akan lama untuk mencapai khatamnya, maka dari itu demi kemudahan bagi yang ingin khatam membaca Al’quran dapat mengikuti Safari Khotmil Qur’an secara berjamaah.
“Dengan jamaah yang sangat banyak bisa 10x lebih, barusan ini, dirumah ustad Yudi Cahyadi, bisa sepuluh khatam lebih, dalam perjamnya itu bisa di bagi dua lembar seorangnya satu juz” ucapnya kembali.
Harapan Gus Rofiqul, agar jemaah yang mengikuti Khotmil Qur’an ini,
“Kita menjadi orang yang dicintai oleh Allah SWT, kalau Allah SWT sudah cinta, apa yang kita minta, pasti Allah SWT akan mengasihnya,” pungkas Gus Rofiqul.
Begitu pula yang diungkapkan oleh pelmangku hajat sebagai tuan rumah acara Safari Khotmil Qur’an hari ke-18 di Perumahan Melong Green Garden, Ustad Yudi Cahyadi. Ia menjelaskan atas pelaksanaan Safari Khotmil Qur’an tersebut digelar yang diikuti sekitar kurang lebih 1000 orang Jemaah, dan berjalan tertib, bahkan diantara jamaah berucap syukur alhamdulillah kebagian rijki semuanya semoga semakin berkah melimpah.
“Mungkin untuk kurleb 1000 orang jamaah sesuai dengan arahan guru-guru kita bersama, yang mana undangan di grup itu dari Lembang, Cianjur, Soreang, Rancaekek, cuman dominasinya kebanyakan orang Melong Green Garden itu sendiri,” ujar Ustad Yudi.
Tujuan digelarnya acara tersebut, menurut Ustadz Yudi, untuk menghidupkan & meng Agungkan Alquran dibulan Ramadan serta silaturahmi akbar warga sekomplek Melong Green Garden yang mana marwah masyarakat Melong Green Garden, sebagai satu kesatuan walau berbeda-beda paham,
“Tetapi ketika kita disatukan dengan membaca ayat suci Alquran, maka tidak ada lagi perbedaan dari satu dan yang lainnya,”
Acara khotmil Quran dirumahnya di dedikasikan untuk lbunda tercinta Hajjah Sutrik Supriati yang baru berusia 87 tahun dalam sehat wal’afiat dan Haul ayahanda tercinta Lettu Purnawirawan TNI AL NRP 2839 bapak Raden lswadi Suparno ke ke 18 thn yang dimakamkan ditaman bahagia makam Pahlawan TPU cikutra imbuh Ustad Yudi.
(Dw**)
