KAYU AGUNG – KAB. OKI, || Di tengah hiruk-pikuk dinamika informasi digital, peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) pada Senin, 10 Februari 2025, berlangsung khidmat di kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) OKI. Acara yang dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) OKI, Alex Bustomi, dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) OKI, Romi Maradona, bukan sekadar seremonial belaka, melainkan refleksi mendalam atas peran krusial insan pers sebagai pilar pembangunan daerah.
Kehadiran perwakilan pemerintah dan lembaga pengawas pemilu ini menunjukkan pengakuan atas kontribusi signifikan pers dalam menjembatani komunikasi publik, mengarahkan opini publik, dan mendorong transparansi pemerintahan. Lebih dari sekadar menyampaikan informasi, pers di OKI berperan sebagai agen perubahan sosial, mengartikulasikan aspirasi masyarakat, dan mengawal proses pembangunan yang berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Alex Bustomi mengapresiasi dedikasi insan pers OKI dalam menjaga akurasi dan keseimbangan informasi.
“Di era digital yang penuh tantangan ini,” ujar Alex Bustomi,
“peran pers dalam menyaring arus informasi yang deras dan kompleks menjadi semakin krusial. Kita harus bersama-sama mencegah penyebaran misinformasi dan disinformasi yang dapat mengganggu stabilitas sosial.”
Alex Bustomi juga mengajak pers untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun komunikasi publik yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. “Mari kita jalin kolaborasi yang erat untuk membangun OKI yang lebih baik,” tambahnya.
Romi Maradona, dalam sambutannya, mengungkapkan kekagumannya terhadap peran pers sebagai pengawas sosial. “Pers memiliki peran yang sangat penting, bukan hanya dalam konteks Pemilu, tetapi juga dalam mengawasi seluruh aspek kehidupan bermasyarakat,” tegas Romi Maradona.
“Keberadaan media yang kritis dan bertanggung jawab menjadi kunci transparansi dan akuntabilitas pemerintahan. Kami di Bawaslu sangat menghargai kontribusi pers dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi terciptanya pemerintahan yang baik.”
Ketua PWI OKI, Idham Syarief (Ata), dalam pidatonya yang penuh semangat, menekankan pentingnya profesionalisme dan etika jurnalistik dalam membangun kepercayaan publik. “Momentum HPN ini,” kata Ata, “mengingatkan kita akan pentingnya tanggung jawab yang diemban insan pers. Mari kita tingkatkan kualitas pemberitaan, jaga independensi, dan selalu mengedepankan kebenaran. Semoga pers OKI dapat terus menjadi mitra pembangunan yang konstruktif, memberikan kontribusi positif bagi kemajuan daerah.”ungkapnya
Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng bersama oleh Alex Bustomi, Romi Maradona, dan Ata, melambangkan komitmen bersama untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, lembaga pengawas, dan pers dalam membangun Kabupaten OKI yang lebih maju, demokratis, dan sejahtera. Peringatan HPN di OKI tahun ini bukan hanya sekadar perayaan, melainkan sebuah deklarasi untuk terus mengukuhkan peran pers sebagai pilar pembangunan daerah yang tak tergantikan.
(Wan)
