KAB PESSEL, || Ratusan masyarakat Kampung Lubuk Begalung, Nagari Aur Begalung, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, merasa kecewa dan dikhianati oleh janji-janji Rusma Yul Anwar yang dilontarkan saat kampanye Pilkada 2020.
Kekecewaan mendalam ini diungkapkan oleh Jhonnedi, yang akrab disapa Edi Karuik, salah satu warga setempat, saat ditemui di kediamannya pada Minggu (8/8).
Kekecewaan warga ini bermula dari janji yang disampaikan Rusma Yul Anwar, saat itu sebagai calon bupati periode 2021-2025, yang berjanji akan memperbaiki infrastruktur di daerah mereka.
“Rusma Yul Anwar saat bertemu kami di Kampung Lubuk Begalung berjanji akan menuntaskan pembangunan jalan dan jembatan di sini. Janji itu diucapkannya secara langsung di hadapan ratusan warga,” ungkap Jhonnedi dengan nada penuh kekecewaan.
Tidak hanya berjanji terkait pembangunan jalan dan jembatan, Rusma Yul Anwar juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa dirinya akan memenuhi berbagai permintaan dan kebutuhan warga setempat jika terpilih menjadi bupati.
BACA JUGA : Dituding Menghujat Rusma Yul Anwar, Suhandri: Saya Mengkritik Jabatannya bukan Pribadi
Ucapan tersebut membuat masyarakat menaruh harapan besar bahwa perubahan akan segera datang ke Nagari Aur Begalung.
Namun, seiring berjalannya waktu, harapan masyarakat sirna. Janji-janji yang diucapkan Rusma Yul Anwar hanya tinggal kenangan manis menjelang pemilihan. Hingga saat ini, tidak ada realisasi dari janji tersebut, dan infrastruktur di daerah mereka tetap dibiarkan terbengkalai.
“Janji yang dulu diucapkan Rusma Yul Anwar sekarang menjadi beban yang kami rasakan. Warga merasa terlukai, karena kami mempercayainya, namun ternyata semua hanya omong kosong belaka,” lanjut Edi.
Masyarakat yang semula optimis dengan janji-janji kampanye Rusma Yul Anwar, kini merasa dikhianati dan tidak lagi percaya pada janji politik.
“Pak RA, hentikan janji-janji manis kepada masyarakat. Kami sudah lelah dengan omong kosong yang tidak ada buktinya. Masyarakat sekarang lebih cerdas dan tahu mana yang benar-benar berkomitmen dan mana yang hanya mencari suara semata,” tutup Edi dengan tegas.
(WH).