KAB. TASIKMALAYA, || Program Pengelolaan dan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) jaringan perpipaan di daerah Kabupaten/Kota, Pengerjaan proyek Pembangunan SPAM yang berada di Desa Papayan Kecamatan Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat.
Program yang bersumber dari anggaran DAK Regular pada tahun 2024 senilai Rp.390.659.000 yang di laksanakan oleh CV. Adia Karya Tama, yang diduga menggunakan barang bekas di bantah Yudi pelaksana pekerjaan.
Hal tersebut di sampaikan Yudi selaku pelaksana pekerjaan dari CV. Adia Karya Tama. Ia juga telah melakukan pertemuan dengan pihak Dinas, pengawas dan konsultan membahas isu penggunaan material bekas untuk pekerjaan SPAM. “Ungkapnya kepada media ini saat dikonfirmasi Via WhatsApp Selasa 20/08/2024.
Pasalnya dalam pekerjaan tersebut ada perubahan Kontruksi pada gambar perencanaan, untuk menambah kekuatan kontruksi dengan menempatkan kontruksi di atas sepatu dan pondasi Exsisting yang nantinya di lampirkan As Built Drawing dalam Justifikasi Teknik yang sudah di setujui oleh Konsultan Pengawas, dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK). ” Ujarnya Yudi.
Untuk mengenai gambar teknis kerja dan gambar spek pekerjaan yang ditanyakan wartawan sewaktu datang ke lokasi, lagi ada perubahan gambar CCO (contract change orde).
“Perubahan tersebut terjadi karena dalam proses pelaksanaan pembangunan proyek konstruksi sering dihadapkan pada suatu permasalahan. Perubahan pekerjaan dapat terjadi di awal, tengah maupun akhir pelaksanaan. ‘Jelasnya.
Tentu dalam hal ini  tidak akan ada tersebar di lapangan mengenai gambar teknis, karena sedang di lakukan perubahan pada Shop Drawing untuk bahan As built Drawing yang sedang di ajukan persetujuan pada kantor Konsultan Pengawas.
Untuk menanggapi dari hal ini yudi juga mengucapkan terimakasih atas saran koreksinya yang telah di sampaikan melalui media Sergap yang ikut serta dalam mengawasi pekerjaan yang sedang kami laksanakan. ” Tandasnya.
Ditempat terpisah Adit Putra Anugrah, S.H. selaku Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Papayan (FKMP) Desa Papayan sekaligus Penerima Manfaat dari program tersebut juga ikut mengontrol, koordinasi, sosialisasi antara masyarakat, pemerintah dan semua Stakeholder terkait berjalannya pekerjaan tersebut dengan lancar.
“Kami berharap semoga program SPAM yang sudah rampung di kerjakan ini berfungsi dengan baik dan memberi manfaat bagi warga Desa Papayan. “Pungkasnya.
(Red)
