SERGAP.CO.ID
TANGGAMUS, ||| Pembangunan Rabat beton jalan lingkungan di Dusun III (3) Pekon Wai Panas Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus Povinsi Lampung yang bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2022 mendapat sorotan dari Lembaga GARUDA SAKTI. (16/10/2022)
Pasalnya pembangunan jalan rabat beton tersebut sepanjang 300 Meter dengan Lebar 3 Meter dan Ketebalan 0,15 Cm yang menelan Biaya Rp.210.652.000.00. (Dua Ratus Sepuluh Juta Enam Ratus Lima Puluh Dua Ribu Rupiah) Tahun Anggaran 2022 diduga menjadi ajang permainan oknum kepala Pekon (Desa) Wai Panas Hadi Barto dan ketua pengelola untuk menyembunyikan Transparansi, tentang Rancangan Anggaran Biaya (RAB).
Yusril Ketua Lembaga GARUDA SAKTI mengatakan, dari hasil investigasi di lapangan pada hari lalu, pelaksanaan Jalan Rabat Beton tersebut diduga asal jadi dan tidak sesuai spesifikasi RAB. hal tersebut nampak secara kasat mata di lokasi pembangunan tersebut.
“Seperti adukan semen dan pasir juga seprit terkesan asal-asalan, dalam takaran adukan semen dan pasir juga seprit yang menggunakan Argo atau gerobak cor durung satu (1) sak semen berbanding enam (6) Argo atau gerobak cor durung dengan ketebalan 0,5 cm sementara di RAB tebal 0.15.cm hal tersebut diduga kuat dalam pelaksanaan pembangunan rabat beton yang ada di Pekon Way Panas asal jadi. “Tuturnya Yusril Ketua Lembaga Garuda Sakti.
Yusil menambahkan, Bahkan di dalam proses pembangunan jalan lingkungan ini juga di sinyalir Kepala Pekon (Desa ) Wai Panas Hadi Barto meraup keuntungan pribadi di balik penggunaan dana desa (DD) tahun anggaran 2022, hal tersebut di karenakan anggarannya begitu besar sedangkan yang di bangun hanya panjang tiga (3) ratus meter, lebar tiga(3) meter ketebalan 0,15 cm, dari itu saja sudah jelas, terlalu besar menelan anggaran, apa lagi pengurangan ukuran ketebalan. Kami akan menyurati Kepala Pekon Way Panas Hadi Barto dan Kepala Dinas terkait dan APH. “Tegasnya.
Selain itu menurut salah satu Warga Pekon Way Panas yang tidak mau nama nya disebut menyampaikan kalau ukuran ketebalan Rabat Beton itu 0,15 Cm luar biasa tebalnya. Jangankan 0,15.cm, sedangkan 0,10 cm saja sudah tebal betul dan 0,10 cm pun itu tidak ada. “Ujarnya Warga.
Sementara, Tim Pelaksanaan Kegiatan (TPK) saat di komfirmasi enggan mengatakan kalau ukuran Ketebalan tersebut sudah pas 0,15 cm, jelas menimbulkan pertanyaan dan disinyalir ada permainan dalam Pengerjaan program pembangunan Rabat Beton yang menelan Anggaran Ratusan Juta Rupiah.
(Sahidi)
