SERGAP.CO.ID
ARAB SAUDI, || Jelang puncak haji yang akan jatuh pada 9 Dzulhijah atau Jum’at 8 Juli 2022, jemaah haji asal Indonesia diminta tetap menjaga kesehatan terutama fisik dan stamina agar prima dalam menghadapi lonjakan jemaah lainnya di Arafah. Hal tersebut disampaikan Lisda Hendrajoni selaku anggota Komisi VIII DPR RI, yang saat ini tengah melaksanakan tugas pengawasan Ibadah Haji di Arab Saudi.
“Puncak haji itu 9 Dzulhijah, jadi tadi kami berpesan kepada jemaah harus tetap menjaga stamina dan fisik, supaya kondisi tubuh tetap terjaga, karena pada puncak haji dibutuhkan tenaga Extra, karena akan jauh lebih ramai ditambah dengan perjalanan menuju Arafah,” ujar Lisda.
Anggota Fraksi Nasdem tersebut, mengimbau kepada Jemaah haji asal Indonesia, agar dalam beberapa hari kedepan jelang puncak haji, para jemaah beribadah di Hotel masing-masing dan tak lagi melakukan aktivitas keluar hotel seperti berbelanja, jika tidak terlalu penting.
“Di Hotel untuk kebutuhan konsumsi sudah disiapkan oleh panitia. Jadi alangkah baiknya kegiatan berbelanja, ataupun membeli oleh-oleh dihentikan dulu jelang puncak haji, untuk menjaga stamina. Bila perlu, untuk kegiatan ibadah seperti sholat wajib maupun sholat sunnah sebaiknya dilaksanakan di Mesjid dekat hotel saja,” terang Lisda.
Anggota DPR asal Sumatera Barat tersebut menilai, puncak haji merupakan momentum yang paling penting dalam menjalankan Ibadah Haji. Tentunya segala aktivitas selama puncak haji harus difokuskan kepada ibadah tanpa terlewatkan.
“Para jemaah dituntut untuk mandiri dan menjaga aktivitas, karena jemaah lainnya tentunya juga akan fokus dengan ibadahnya masing-masing. Puncak haji merupakan momentum penting pada tahapan pelaksanaan ibadah haji, kita berharap seluruh jamaah dapat melalui dengan baik, sehingga dapat menunaikan rukun Islam yang kelima,” tutupnya.
(WH)