SERGAP.CO.ID
MAJALENGKA, – Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun ini diharapkan menjadi momentum kebersamaan pers untuk melawan hoax antara lain dengan pendekatan profesionalisme dan penajaman standar jurnalistik oleh media arus utama (mainstream).
Dengan maraknya hoax di tengah kehidupan bermedia sosial belakangan ini Kepala Dinas komunikasi dan Informatika kabupaten Majalengka meminta kepada insan media untuk memberikan informasi yang akurat dan berimbang.
Peran pers sebagai penyampai informasi kepada masyarakat umum sangat penting sebagai salah satu pilar dalam membangun pendidikan jurnalistik.
Hal tersebut dikatakan Kadis Komunikasi dan Informatika kabupaten Majalengka H. Gatot Sulaeman, AP, MSi mewakili Bupati saat menghadiri tasyakuran HPN tahun 2021 bertempat di sekertariat PWI Majalengka Rabu 10/02/2021.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Majalengka saya mengucapkan selamat hari pers kepada insan pers, di manapun berada dan terkhusus buat para insan pers yang ada di Kabupaten Majalengka ” tutur Kadis Kominfo .
Peran pers dalam berbangsa selain sebagai lembaga untuk memberitakan kinerja pemerintah, pers juga berkontribusi menjaga kondusivitas bangsa.
“Peran pers diharapkan tidak menambah kepanikan. Negara sangat membutuhkan dalam perspektif yang jernih,” ujarnya.
Untuk itu diharapkan pers sebagai mitra Pemerintah di daerah memiliki peran yang sangat penting dan strategis untuk senantiasa berkontribusi menginformasikan pembangunan yang dilakukan Pemerintah, hal ini tentunya akan menciptakan iklim investasi dan kondusifitas di daerah. Karena tanpa informasi yang disampaikan rekan insan pers, pemerintah juga tidak bisa apa apa, jelasnya.
Ketua PWI Majalengka Jejep Falahu Alam menyampaikan banyak terima kasih kepada pemerintah kabupaten Majalengka yang telah mensuport kegiatan HPN tahun 2021.
Panitia HPN telah membuat jadwal kegiatan diantaranya pemberian Anugrah kebudayaan kepada bapak Bupati Majalengka, diklat jurnalistik , pemberian bantuan kepada Anggota yang meninggal serta bansos kepada korban bencana banjir.
(Emma)
