Pra Pon 2023: Pawai Atlet dari 30 Provinsi, NTT Siap Jadi Tuan Rumah Berkesan!

Caption : Ketua Panitia pelaksana Pra Pon 2023, David R.E Selan, SE.,MM,

SERGAP.CO.ID

KUPANG, || Ketua Pengprov Pra Pon Pertina NTT, yang diwakili Ketua Panitia pelaksana Pra Pon 2023, David R.E Selan, SE.,MM, menggambarkan perkembangan terkini persiapan Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun ini termasuk juga perbedaan signifikan antara Pra Pon sekarang dengan masa kepemimpinan Irjen Joni Asadoma. Rabu 04 Oktober 2023

Menurutnya, peserta Pra Pon kali ini tidak hanya dari Indonesia Tengah, Timur, dan Barat; setidaknya terdapat sebanyak 30 Provinsi turut serta, dengan pengecualian Provinsi Gorontalo dan Bintan yang tidak mendaftar.

” Sementara Provinsi Riau dan Sumatra Utara juga absen karena mereka adalah tuan rumah Pon 2024,” tuturnya.

David menuturkan, berdasarkan registrasi, tercatat sekitar 30 provinsi telah mendaftar,kan diri termasuk DKI Jakarta, Banten, Sulsel, Sulteng, Kaltim, Kalsel, Kalteng, Riau Kepri, Jogja, Bali, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Lampung, Kalbar, NTB, Babel, Kalteng, Sulut, Bengkulu, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Jawa Tengah, kecuali Gorontalo, Blitar, Riau-Medan, dan Sulawesi Utara yang menjadi tuan rumah.

Menurut David, persiapan telah dilakukan dengan rapat panitia Pra PON yang dipimpin  Dr. Semuel Haning, S.H., M.H., C.Me., C.PArb, yang juga Ketua Pertina Pemprov NTT.

David mengatakan, hingga saat ini, sudah ada 265 atlet terseleksi dari 30 provinsi, dengan 124 pelatih resmi, total mencapai 399 orang.

“Diperkirakan 700-800 orang akan hadir dalam Pra-Pon yang berlangsung dari 17 hingga 31 Oktober 2023,” tegas David.

David Selan berharap semua pihak, termasuk Ketua KONI, pemerintah, DPRD Provinsi, dan Unsur Forkompinda, dapat mendukung kelancaran kegiatan ini karena dibutuhkan dana besar, sekitar 700-800 jutaan.

David Selan tetap optimis bahwa solusi akan ditemukan. Upaya mendekati semua forum pimpinan wilayah provinsi akan dilakukan, sementara fasilitas, termasuk penginapan, akan disiapkan untuk peserta. Panitia yang dipimpin oleh dr. Sam Haning bersama penjabat Gubernur sebagai pelindung serta ketua DPRD, Kapolda, dan seluruh stakeholder siap menjadikan NTT sebagai tuan rumah yang berkesan.

Pentingnya turnamen ini juga tercermin dalam jumlah besar wasit hakim, sebanyak 32 orang yang akan datang dari luar. David Selan juga mengundang seluruh masyarakat NTT untuk menyaksikan tinju secara langsung, yang akan berlangsung dari tanggal 25 hingga 30 Oktober 2023 di gedung GOR Kupang secara gratis. Ajang ini akan menjadi peristiwa besar yang membawa kehormatan bagi NTT.

(Dessy)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.