SERGAP.CO.ID
LAPAS JEMBER. || Lapas Jember tahun ini telah merencanakan akan memberikan pelatihan dengan 3 bidang yang menjadi fokus utama. Rencana tersebut secara bertahap telah terlaksana dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama, yang melibatkan 3 pihak sekaligus pada Rabu (08/02/2023).
Mereka adalah BLK (Balai Latihan Kerja) Jember, DP3AKB (Dinas Pemberdayaan Perlindungan Perempuan, Anak, dan Keluarga Berencana) Jember, dan SMKN 2 Jember. Kalapas Jember Hasan Basri secara satu per satu menandatangani perjanjian dengan perwakilan dari masing – masing instansi yang akan menjadi mitra Lapas Jember tersebut.
“Hari ini kami sangat berterima kasih kepada Dinas Pemberdayaan Perlindungan Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana Jember, BLK Provinsi dan SMK 2 Jmeber yang telah menandatangani kerja sama dengan Lapas Jember, perihal penyediaan tenaga pelatihan kerja untuk warga binaan,” ucap Hasan Basri, Kalapas Jember saat ditemui sesuai acara.
Ia juga mengungkapkan menaruh harapan besar bagi warga binaan yang akan dibina, agar sadar dan tidak mengulangi perbuatannya, serta bisa produktif dan menghasilan untuk dirinya dan keluarganya.
Harapan yang sama juga disampaikan oleh Kadinas Pemberdayaan Perlindungan Perempuan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Jember (DP3AKB), Supri Handoko. “Harapan kami agar bagaimana nanti warga binaan ini selama di rumah benar – benar membawa keterampilan dan dilaksanakan sebagai sumber penghasilan keluarga,” harapanya.
Handoko juga mengungkapkan bahwa warga binaan perempuan Lapas Jember, Kanwil Kemenkumham Jawa Timur nantinya diajari materi yang diinginkan oleh warga binaan. “Market kue kering sangat luar biasa dan terbuka lebar, bahkan sampai nasional. Nanti kalau memang warga binaan sudah memiliki keterampilannya, akan kita tindak lanjuti dengan latih digital marketing,” terang Kepala DP3AKB kepada media.
Sementara itu, Ka. Komli Teknik Industri SMK 2 Jember Didik Syawirul Alim menyebut akan memberikan pelatihan di bidang konstruksi baja ringan kepada warga binaan Lapas Jember. “Ada juga nanti pemasangan bata ringan Citicon. Kalau baja ringan ini bekerja sama dengan Rumah Vokasi yang ada di Gresik dan Humpunan Aplikator Indonesia (HPI),” lanjutnya.
Meskipun penandatanganan PKS tersebut dilaksanakan bersamaan, ketiga mitra Lapas Jember tersebut akan memberikan pelatihan kerja kepada warga binaan dalam beberapa bulan kedepan. Hal tersebut diungkapkan oleh Kasi Giatja Lapas Jember Dwi Ahmad Sarifudin. “BLK Jember akan membarikan pelatihan minggu depan, Sedangkan SMK 2 bulan Agustus, dan dari DO3AKB esok hari,” kata Dwi.
“Dan juga tidak hanya warga binaan laki – laki saja yang akan diberikan pelatihan, namun juga warga binaan perempuan,” pungkas Dwi.
(Iwan)
