SERGAP.CO.ID
BEKASI, || Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi bergerak cepat menanggapi keluhan warga terkait penumpukan sampah di saluran irigasi Desa Sukamurni, Kecamatan Sukakarya. Melalui UPTD Persampahan Wilayah IV, DLH menggelar aksi pembersihan sampah pada Minggu (13/04/2025) dan menargetkan selesai dalam dua hari.
Kepala UPTD Persampahan Wilayah IV DLH Kabupaten Bekasi, Sudeni, menjelaskan bahwa kegiatan pengangkutan dilakukan sebagai respon atas kekhawatiran masyarakat mengenai terganggunya sistem drainase dan pencemaran lingkungan akibat sampah yang menumpuk di pintu bendungan saluran irigasi.
“Pengangkutan sampah ini dilakukan menggunakan satu unit alat berat berupa beko untuk mempercepat proses, mengingat volume sampah yang cukup banyak dan menumpuk di area yang sulit dijangkau secara manual,” ujar Sudeni pada Senin (14/04/2025).
Ia menambahkan bahwa kegiatan tersebut melibatkan Tim Ampibi sebanyak 4 orang, Satuan Tugas (SATGAS) DLH 3 orang, serta 3 orang staf Desa Sukamurni. Untuk mendukung kelancaran pembersihan, DLH juga mengerahkan dua unit truk dan satu unit ekskavator.
Sebagian besar sampah yang diangkut berasal dari limbah rumah tangga dan puing bangunan yang dibuang sembarangan oleh warga. DLH menargetkan seluruh tumpukan dapat dibersihkan dalam waktu dua hari sejak dimulainya kegiatan.
“Dipastikan hari ini adalah hari penyelesaian akhir dari pengangkutan sampah di wilayah Desa Sukamurni, Kecamatan Sukakarya,” jelas Sudeni.
DLH Kabupaten Bekasi menegaskan komitmennya dalam menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah di wilayah Kabupaten Bekasi. Sudeni juga mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, khususnya di saluran air dan sungai, serta mendorong partisipasi aktif warga dalam menjaga lingkungan yang bersih dan sehat.
Sumber: Diskominfosantik Kabupaten Bekasi