KAB.CIAMIS, || Dinas Sosial Kabupaten Ciamis, Jawa Barat hari ini sambangi kediaman Dea,seorang gadis Warga dusun Sukahurip, Desa Sukasari, Kecamatan Banjarsari yang saat ini sedang melakukan rawat jalan pasca melakukan oprasi usus beberapa waktu lalu.
Melalui Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial dan di dampingi Sekertaris Camat Kecamatan Banjarsari, pemerintah desa,serta TKSK Kecamatan Banjarsari,kunjungan tersebut juga sebagai salah satu respon cepat yang di lakukan dinas sosial terhadap permasalahan yang saat ini di hadapi Dea dan keluarga nya.
Menurut Kabid Pelayanan dan Rehabilitas Sosial Dinas Sosial Kabupaten Ciamis, Hj Nonok Nurlina mengatakan, pasca kunjungan tersebut pihaknya menyebutkan saat ini kondisi Desa memang sedang dalam masa pemulihan dengan melakukan upaya perawatan jalan pasca oprasi Tuberculosis (TB) usus.
“Kami pun menyarankan lebih baik Dea saat ini fokus saja untuk memulihkan kondisi nya, apalagi dea juga masih dalam keadaan lemah, dan jika di paksakan di khawatirkan akan menghambat proses penyembuhan terangnya. “Selasa 21/01/2025.
Lanjut Nonok menambahkan, dalam kunjungan tersebut pihaknya juga berkesempatan untuk memberikan bantuan berupa paket sembako kepada keluarga dea yang di harapkan bisa sedikit meringan kan kebutuhan sehari hari.
“Mudah mudahan sedikit bantuan yang di berikan oleh kami ini bisa bermanfaat bagi Dea dan keluarga”tambahnya.
Menurut Nonok pasca melihat kondisi dari dea beserta keluarga nya,pihaknya berencana akan berkoordinasi dengan Sentra Phalamartha guna meminta atensi yang di harapkan bisa membantu keluarga Dea.
“Dan mudah mudahan nanti ada solusi dari kementrian sosial untuk meningkatkan kebutuhan ekonomi keluarga dari Dea” ungkapnya.
Nonok juga menambahkan,selain mengunjungi Dea, pihaknya juga sekaligus akan melakukan kunjungan ke beberapa warga di Desa Sukasari yang sebelum nya di laporkan mengalami kesulitan dan membutuhkan bantuan.
“Kami juga akan berkunjung ke rumah Pak Bono dan ibu Een untuk memberikan bantuan sekaligus melakukan assessment jika nantinya di perlukan,”pungkasnya.
Sementara itu, Emas Kurnianingsih, petugas TKSK Kecamatan Banjarsari mengatakan, sebelum nya pihaknya juga mendapatkan laporan bahwa Pihak sekolah dari SMA N 2 Banjarsari sudah beberapa kali melakukan kunjungan ke rumah Dea untuk melihat kondisi nya pasca di lakukan oprasi.
“Bahkan pihak sekolah pun sudah memberikan bantuan hasil dari iuran para siswa dan juga guru dengan harapan mampu membantu Dea dalam melakukan pengobatan”ujarnya.
Emas juga mengatakan,pihak sekolah juga akan terus memantau kesehatan Dea hingga dirinya dinyatakan pulih 100 persen. Maka dari itu saat ini dea di izinkan untuk tidak mengikuti setiap kegiatan di sekolah.
“Namun jika kondisi dea sudah mulai stabil, ada kemungkinan nanti kegiatan belajar dan mengajar akan di lakukan secara daring. “Pungkasnya.
(Ar/Muhtar)
