BATAM, || Kapolda Kepri Irjen.Pol Drs.Yan Fitri.H melalui Kabidhumas Polda Kepri, Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si.,Melaksanakan serta memimpin apel pagi di Polsek Lubuk Baja dan Polsek Sagulung,Polresta Barelang. (16/1/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan Kabidhumas Polda Kepri ini, guna menegaskan akan pentingnya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,sebagai bentuk nyata implementasi tugas pokok Polri. Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolsek Lubuk Baja Kompol Rangga Primazada, S.H.,S.I.K,.M.H., Kapolsek Sagulung Iptu Rohandi Parlindungan Tambunan, S.I.P., M.A.P., Kasihumas Polresta Barelang Iptu Budi Santosa, S.H., serta personel dari Bidhumas Polda Kepri.
Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menyampaikan bahwa Visi Reformasi Birokrasi Polri adalah, pentingnya penguatan Polsek sebagai ujung tombak pelayanan Polri. Polsek yang kuat akan mendukung Polres menjadi besar dalam fungsi operasionalnya.
Dan Polda akan fokus pada pembinaan wilayah,sehingga Mabes Polri lembaga yang kecil dapat menjadi lembaga yang sangat strategis sebagai pusat kebijakan dan pengawasan. “Sinergi dari struktur ini akan memastikan pelayanan yang cepat, efektif, dan berkeadilan di semua tingkatan,” Ucap Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si.
Kunjunngan yang dilaksanakan Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si.,diawali di Polsek Sagulung, dengan menyampaikan pesan Kapolda Kepri serta salam Wakapolda Kepri.
Kapolda Kepri mengapresiasi tugas mulia yang diemban oleh anggota kepolisian dalam melayani masyarakat. Dengan jumlah personel 35 orang dan jumlah masyarakat Sagulung mencapai 258.000 (dua ratus lima puluh delapan ribu), Harus siapa melayani Masyarakat Yang rata – rata apabilahndihitung,setiap anggota harus melayani sekitar 8.000 (delapan ribu) orang. Semua ini dapat tercapai melalui kolaborasi yang solid antara Polri dan masyarakat, dan sinergi antar institusi terkait,” Ujar Kabidhumas
Kabidhumas Polda Kepri juga menyoroti tantangan kriminalitas di wilayah Sagulung, mulai dari pencurian hingga penyalahgunaan narkoba.
Untuk menghadapinya, perlu pelayanan prima yang responsif, transparan, dan profesional. “Pelayanan prima adalah wujud profesionalisme Polri dalam memenuhi dan bahkan melampaui ekspektasi Masyarakat dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat,”Terangnya
Dan untuk Polsek Lubuk Baja yang memiliki populasi 85.000 jiwa, peran Polri menjadi semakin penting karena wilayah ini merupakan pusat perbelanjaan, destinasi wisata, dan investasi.
Wilayah Kepulauan Riau sendiri dikenal sebagai primadona tujuan wisata dan investasi yang terus menarik perhatian nasional dan internasional berkat keindahan alam, keanekaragaman budaya, serta letak geografis yang strategis. Hal ini membuat keamanan dan kenyamanan masyarakat, wisatawan, serta pelaku usaha menjadi prioritas utama Polri, terutama dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan berkelanjutan.
Karena jumlah populasi yang cukup padat,Zahwani Pandra Arsyad,, menekankan pentingnya pelayanan yang cepat, ramah, dan transparan di kedua Polsek.
Konsep pelayanan prima dengan prinsip A3 yaitu attitude, attention and action menjadi pedoman dalam memberikan layanan yang memuaskan masyarakat. “Tugas Polri adalah menciptakan rasa aman dengan pendekatan humanis dan profesional dengan memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kepulauan Riau,” Tegas Zahwani
Lanjut Zahwani Pandra,dengan menjelaskan grand strategi Polri yang dimulai pada tahun 2005-2025 yang meliputi tiga tahapan: Trust Building(2005-2009), Partnership Building(2010-2014), dan Strive for Excellence(2015-2025).
Dimana, Polsek sebagai ujung tombak pelayanan harus menjadi kuat dengan sumber daya manusia yang kompeten dan fasilitas yang memadai. “Keberhasilan Polsek menentukan kualitas pelayanan Polri secara keseluruhan,” Ungkap Kabidhumas
Sementara untuk perlindungan perempuan dan anak (PPA), Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menegaskan komitmen Polri untuk memberikan perlindungan maksimal kepada korban. Polsek, sebagai ujung tombak pelayanan, diminta menangani laporan kekerasan dengan sensitif dan profesional. Kolaborasi dengan lembaga terkait juga ditekankan untuk memastikan rehabilitasi korban berjalan optimal,
“Saya berharap , Polsek terus meningkatkan kualitas pelayanan melalui inovasi dan kolaborasi dengan masyarakat. Pelayanan yang humanis dan berkeadilan adalah kunci bagi Polri untuk menjaga kepercayaan masyarakat sekaligus menciptakan rasa aman yang berkelanjutan,” Tutupnya
Pesan Terakhir Kabidhumas Polda Kepri, kami mengimbau masyarakat yang membutuhkan bantuan kepolisian, ingin melihat peta kerawanan, atau mengajukan pengaduan, untuk menghubungi Call Center 110 atau menggunakan aplikasi Polri Super Apps yang dapat diunduh melalui Google Play atau App Store.
(Maniur/Hmas)