Dialog Kebangkitan Ekonomi: Membangun NTT yang Mandiri dan Berkelanjutan

Dialog Kebangkitan Ekonomi: Membangun NTT yang Mandiri dan Berkelanjutan

SERGAP.CO.ID

KUPANG, || Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Nusa Tenggara Timur (NTT) menyelenggarakan Dialog Kebangkitan Ekonomi NTT pada Kamis, 21 November 2024, bertempat di La Moringa Lam’s Function Hall, Kupang.

Bacaan Lainnya

Acara ini menjadi wadah penting bagi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT periode 2024-2029 untuk memaparkan visi dan misi mereka dalam mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang lebih baik.

Ketua Kadin NTT, Bobby Lianto, dalam sambutannya mengungkapkan sejumlah pencapaian strategis yang telah diraih oleh Kadin NTT, termasuk program bantuan kemanusiaan bagi korban bencana erupsi di Flores Timur.

“Kami memberikan sembako dan ratusan mobil tangki untuk memenuhi kebutuhan air bagi warga terdampak,” kata Bobby, yang juga menekankan pentingnya aksi sosial sebagai bagian dari tanggung jawab Kadin NTT dalam membantu masyarakat.

Selain keberhasilan dalam aksi kemanusiaan, Bobby Lianto juga menyampaikan program peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang telah dilaksanakan, yakni mengirim tenaga kerja NTT ke luar negeri.

“Kami telah mengirim 17 orang untuk belajar dan bekerja di Jerman, serta satu anak muda ke Hungaria yang kini sukses dengan penghasilan Rp30 juta per bulan,” ujarnya.

Bobby menegaskan bahwa Kadin NTT akan terus berupaya mengirim lebih banyak anak muda untuk mengembangkan keterampilan mereka dan kembali berkontribusi untuk pembangunan daerah.

Dialog ini juga menjadi kesempatan bagi para calon kepala daerah untuk berbagi visi dan strategi mereka dalam membangun ekonomi daerah yang lebih mandiri. Bobby Lianto menekankan pentingnya perencanaan pembangunan yang matang, serta optimalisasi potensi lokal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Kadin NTT siap bersinergi demi kesuksesan pembangunan, Pilkada, dan Pilgub NTT,” ujarnya menutup sambutannya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Kadin Indonesia, M. Arsjad Rasyid P.M., memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Kadin NTT dalam menyelenggarakan dialog ini.

“Dialog semacam ini sangat penting tidak hanya untuk pertumbuhan ekonomi daerah, tetapi juga untuk keberlanjutan pembangunan ekonomi nasional. Kami harus terus menjaga ketahanan pangan dan tren positif ekonomi yang ada,” ujar Arsjad, yang berharap kegiatan ini dapat berkontribusi pada pencapaian Indonesia Emas 2045.

Acara yang berlangsung hangat ini turut dihadiri oleh pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut satu, Yohanes Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto, serta calon gubernur nomor urut tiga, Simon Petrus Kamlasi. Masing-masing calon kepala daerah menyampaikan rencana mereka untuk mendorong kebangkitan ekonomi NTT, dengan fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan sektor pariwisata, dan penguatan infrastruktur daerah.

Yohanes Fransiskus Lema, calon gubernur nomor urut satu, menyatakan bahwa pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal akan menjadi prioritas utamanya.

“Kami akan mendorong sektor pertanian, pariwisata, dan industri kreatif agar mampu menjadi pilar utama perekonomian NTT,” kata Lema. Ia juga menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan agar memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Di sisi lain, Simon Petrus Kamlasi, calon gubernur nomor urut tiga, menekankan pentingnya peningkatan konektivitas antar daerah di NTT untuk memperlancar distribusi barang dan jasa. “Kami akan mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi dan teknologi agar NTT lebih terhubung dengan pasar global,” ujarnya. Menurutnya, konektivitas yang baik akan membuka peluang lebih besar bagi pengembangan ekonomi daerah.

Para calon gubernur tersebut juga menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk sektor swasta, dalam mewujudkan visi pembangunan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. “Kami tidak akan bekerja sendiri, tetapi membutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat, termasuk Kadin, untuk membangun ekonomi NTT yang lebih maju,” kata Jane Natalia Suryanto, calon wakil gubernur nomor urut satu.

Bobby Lianto dalam penutupan acara menyampaikan bahwa dialog ini adalah langkah awal yang sangat penting untuk mewujudkan NTT yang lebih mandiri. “Kadin NTT berkomitmen untuk terus bekerja bersama pemerintah dan masyarakat, membangun ekonomi yang lebih baik untuk generasi mendatang,” ujarnya.

Dengan berbagai visi dan komitmen yang telah dipaparkan, dialog ini menjadi momentum penting dalam rangka mencapai tujuan bersama untuk menciptakan NTT yang lebih maju, mandiri, dan berkelanjutan. Kadin NTT berharap agar sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha terus terjalin untuk mengoptimalkan potensi ekonomi daerah yang ada.

(Dessy*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *