KOTA LUBUKLINGGAU, || Kampanye dialogis pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lubuk Linggau nomor urut 1 H Rodi Wijaya -Imam Senen (ROIS) di Kelurahan Watervang Kecamatan Lubuk Lingau Timur 1, Selasa, 19 November 2024 membuktikan pasangan ini masih disenangi masyarakat.
Ribuan masyarakat sejak siang hari setia menunggu kedatangan pasangan ROIS yang akan menyampaikan visi misi.
Padahal selama ini Kelurahan Watervang merupakan tempat tinggal H Rustam Effendi Calon Wakil Wali Kota Lubuk Linggau pasangan dari H Rachmad Hidayat.
Bukan karena adanya artis. Dengan diiringi musik ribuan masyarakat terlihat bergembira menyanyikan lagu ROIS sambil menunggu kedatangan H Rodi Wijaya dan Imam Senen.
Masyarakat juga dihibur tarian dari sanggar tari pimpinan H SN Prana Putra Sohe yang menjadi Panglima pasangan ROIS sekaligus Anggota Komisi XIII DPR RI Fraksi PKB.
Winasta Ayu Duri Anggota DPRD Kota Lubuk Linggau Fraksi Golkar mengajak seluruh masyarakat memilih pasangan ROIS pada 27 November 2024.
Selain itu mengawal perolehan suara pasangan ROIS pada hari H pencoblosan mendatang.
Ibnu Amin tokoh masyarakat Kelurahan Watervang mengatakan, melihat antusias masyarakat yang hadir, insyaAllah pasangan ROIS menang Pilkada Lubuk Linggau pada 27 November 2024.
Mantan Bupati Mura itu mengaku sangat kenal dengan 2 pasang calon. Namun khusus H Rodi Wijaya dirinya menganggap sudah matang dengan pengalaman karena telah memimpin beberapa organisasi dan 2 periode Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau.
“Jadi bukan coba-coba lagi,” tegas Ibnu Amin.
Sedangkan Calon Wakil Wali Kota Imam Senen juga pernah menjadi camat hingga posisi jabatan ASN tertinggi yakni Sekda Kota Lubuk Linggau.
Artinya dengan pengalaman politik dan birokrat tersebut, pasangan ROIS sudah layak untuk memimpin Kota Lubuk Linggau 5 tahun kedepan.
Sementara itu, juru kampanye pasangan ROIS Hj Yetti Oktarina Prana mengatakan, H Rodi Wijaya dan Imam Senen mencalonkan diri semata-mata hanya untuk menjadikan Lubuk Linggau lebih baik lagi.
Saat ini kata Yetti, Kota Lubuk Linggau sudah bagus karena dipimpin orang yang tepat dan pengalaman.
Dikatakannya, ada isu yang berkembang di masyarakat dirinya ikut dalam perjuangkan ROIS karena tidak mau kehilangan kekuasaan.
Padahal buktinya H Rodi Wijaya berani melepaskan jabatan Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau hasil Pileg 2024.
“Kalau haus kekuasaan, Rodi tidak akan melepas jabatan Ketua DPRD yang sudah pasti dan aku yang nyalon Wali Kota,” kata Yetti.
Yetti menegaskan, dirinya tidak mencalonkan diri dalam Pilkada Lubuk Linggau 2024 karena tahu untuk menjadi pemimpin sangat berat.
Dirinya juga sadar kalau pengalaman yang dia dapat selama ini masih dibawah H Rodi Wijaya.
Dimana Rodi Wijaya sudah 2 kali menjadi Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau dan memiliki banyak pengalaman.
“Rodi Wijaya sudah paham betul permasalahan yang ada di lubuk Lubuk Linggau dan cara menyelesaikannya. Catatan riwayatnya juga bersih dari masalah hukum,” kata Yetti.
(Tim)