Cimahi – Gedung DPRD Kota Cimahi akan segera menjalani renovasi untuk meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas, terutama bagi penyandang disabilitas. Ketua DPRD Kota Cimahi, Wahyu Widyatmoko, menyatakan bahwa kondisi gedung saat ini sudah tidak memadai untuk digunakan oleh anggota DPRD periode 2024-2029. “Kondisi gedung saat ini banyak dikeluhkan oleh anggota dewan, maka kami akan lakukan renovasi,” ujar Wahyu, Kamis (14/11/2024).
Wahyu menjelaskan bahwa renovasi akan dimulai dengan penyusunan Detail Engineering Design (DED) pada tahun anggaran 2025. “Pada tahun anggaran 2025, kami akan fokus pada penyusunan DED. Saya tidak ingat anggarannya berapa, tetapi setelah itu pembangunan akan dimulai pada 2026,” tambahnya.
Salah satu masalah utama yang dihadapi gedung ini adalah ruang fraksi yang terlalu sempit dan fasilitas penerima tamu yang tidak memadai. “Banyak ruangan yang tidak layak, terutama yang digunakan untuk menerima aspirasi dan tamu, seperti pendopo atau taman aspirasi yang masih kurang memadai,” ungkap Wahyu.
Renovasi gedung juga akan mencakup penyediaan fasilitas yang ramah disabilitas, mengingat adanya kebutuhan masyarakat difabel yang datang untuk menyampaikan aspirasi. “Saat ini, akses ke sini sangat terbatas, terutama bagi penyandang disabilitas yang harus menaiki tangga. Kami akan menyediakan lift atau fasilitas lain yang lebih nyaman,” jelasnya.
Selain itu, renovasi ini juga bertujuan untuk menghilangkan kesan kumuh pada gedung yang seringkali digunakan untuk menyimpan gerobak dagangan oleh warga sekitar Alun-Alun Cimahi. “Kami akan menata ulang dan memperbaiki area ini agar lebih tertata dengan baik dan representatif,” tutup Wahyu.
Dengan renovasi ini, diharapkan Gedung DPRD Kota Cimahi tidak hanya lebih nyaman dan fungsional, tetapi juga lebih inklusif bagi semua lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.
(Dewi)**