Pemkab Purwakarta Resmikan Enam Ruas Jalan, Yang Bersumber Dari DAK

Bersumber dari DAK, Pemkab Purwakarta Resmikan Enam Ruas Jalan

SERGAP.CO.ID

KAB. PURWAKARTA, || Pagi itu, udara sejuk di Ujung Aspal, Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, terasa berbeda. Sejumlah tamu penting berkumpul di tempat tersebut, bukan sekedar untuk acara seremonial belaka, namun untuk melihat langsung hasil nyata dari pembangunan yang telah diupayakan bersama.

Bacaan Lainnya

Penjabat Bupati Purwakarta, Benni Irwan, berdiri di depan mikrofon, menyampaikan sambutan dengan hangat. Ia menyambut kedatangan seorang tamu istimewa, Puteri Anetta Komarudin, anggota DPR RI yang berasal dari Purwakarta. Bukan hanya kehadiran fisik yang membuat suasana terasa istimewa, namun juga kontribusi besar Puteri dalam memperjuangkan kebutuhan infrastruktur daerah di tingkat pusat.

“Kami merasa sangat terbantu. Dengan keterbatasan anggaran daerah, bantuan dari pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) ini seperti napas segar,” Ujar Benni, menyiratkan betapa pentingnya dukungan dana dari pusat untuk membangun jalan di wilayah Purwakarta.

Tahun 2024 ini, Purwakarta menerima anggaran sebesar Rp17,63 miliar melalui DAK, yang dikhususkan untuk memperbaiki enam ruas jalan di berbagai kecamatan. Salah satu yang diresmikan hari itu adalah ruas jalan Pusakamulya–Pasir Muncang, tempat acara peresmian berlangsung.

Benni tidak hanya menyampaikan rasa terima kasih. Ia juga menggarisbawahi bahwa pembangunan jalan ini bukan hanya untuk kepentingan transportasi sehari-hari warga Purwakarta, tetapi juga sebagai jalur strategi menuju lokasi wisata. “Jalan ini bisa mendongkrak sektor ekonomi, terutama di bidang wisata dan pertanian. ” Katanya dengan penuh keyakinan.

Puteri Komarudin, dalam Perayaannya, mengungkapkan bahwa perjuangan mendapatkan anggaran DAK ini adalah hasil kerja sama yang erat antara legislator dan pemerintah daerah.

Ia juga menegaskan bahwa realisasi enam ruas jalan ini adalah bukti komitmen untuk memprioritaskan infrastruktur yang paling mendesak. Meski pengajuan awal mencakup 20 ruas jalan dengan kebutuhan Rp20 miliar, hanya enam yang dapat direalisasikan pada tahun ini. Namun Puteri optimistis, sisanya akan diperjuangkan pada anggaran tahun berikutnya.

Tak hanya itu, Puteri mengabaikan pentingnya menjaga jalan yang sudah diperbaiki. Ia menyoroti fenomena balapan liar yang sering terjadi dan berpotensi merusak infrastruktur. “Kita titipkan kepada aparat dan masyarakat untuk menjaga hasil karya ini. Memang lebih sulit menjaga daripada membangun. ” Ungkapnya penuh harap.

Penutupan Seremoni Puteri penuh dengan optimisme. Ia berjanji akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Purwakarta di DPR RI, baik soal infrastruktur maupun hal lainnya. “Semoga sinergi antara pusat dan daerah ini terus terjaga. Mari kita lanjutkan pembangunan Purwakarta untuk kesejahteraan Masyarakat.” Tutupnya.

(Dewy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.