LLDIKTI XV NTT: Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan Tinggi Melalui Akreditasi yang Berhasil

LLDIKTI XV NTT: Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan Tinggi Melalui Akreditasi yang Berhasil

SERGAP.CO.ID

KUPANG, || Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XV (LLDIKTI XV) NTT terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi di NTT dengan berbagai upaya, termasuk memberikan rekomendasi akreditasi bagi institusi pendidikan tinggi.

Bacaan Lainnya

Di bawah pimpinan Prof. Dr. Adrianus Amheka, sejak tahun 2022, LLDikti Wilayah XV telah mengakreditasi hampir semua Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di wilayah tersebut.

Sebanyak 53 dari 57 PTS di NTT telah terakreditasi, mencapai 92,98 persen, dengan optimisme bahwa semua PTS akan terakreditasi di masa depan. Meskipun belum ada PTS yang terakreditasi unggul/A, 12 PTS telah meraih akreditasi Baik Sekali/B dan 41 PTS terakreditasi Baik/C. Dari 344 program studi di PTS, satu program studi, yaitu Program Studi Filsafat dari Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng, telah terakreditasi unggul/A.

LLDIKTI XV juga fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya tenaga dosen, yang menjadi faktor penilaian utama dalam akreditasi. Dari 3.198 dosen di PTS, hanya 225 yang bergelar S3. Prof. Adrianus menekankan pentingnya komitmen dari yayasan dan PTS untuk mendukung pengembangan SDM melalui kesempatan studi lanjut.

Ke depan, perubahan status akreditasi akan mengikuti Permen 53, dengan fokus pada terakreditasi atau tidak terakreditasi. Ketua Tim Kerja Kelembagaan LLDikti, Siprianus Tuabetekeneng, menambahkan bahwa meningkatkan SDM di PTS memerlukan dukungan pimpinan dan penyelenggara pendidikan.

LLDIKTI XV NTT berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kualitas pendidikan tinggi di wilayah tersebut melalui berbagai strategi.

Selain fokus pada akreditasi, lembaga ini juga aktif mengunjungi PTS untuk memberikan bimbingan dan dukungan langsung dalam meningkatkan mutu pendidikan.

Prof. Adrianus mengungkapkan pentingnya keberadaan dosen berkualitas sebagai penunjang utama proses belajar mengajar dan keberhasilan mahasiswa.

Dengan jumlah dosen yang bervariasi dalam jabatan fungsional akademik, LLDIKTI XV berharap agar PTS dapat memberikan kesempatan bagi dosen untuk melanjutkan pendidikan dan memperdalam penelitian.

Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan akademis yang lebih baik dan menghasilkan lulusan yang kompetitif.

Menghadapi tantangan dalam meningkatkan akreditasi, LLDIKTI XV juga menggarisbawahi perlunya kerjasama yang erat antara pimpinan PTS dan para dosen. Dukungan dalam publikasi tulisan dan penelitian juga menjadi fokus penting agar institusi pendidikan tinggi dapat memenuhi kriteria akreditasi yang lebih tinggi.

Kedepan, dengan adanya perubahan regulasi dalam akreditasi, LLDIKTI XV berharap agar semua PTS di NTT dapat beradaptasi dan berupaya lebih keras dalam meningkatkan mutu. Upaya ini akan berkontribusi terhadap peningkatan daya saing lulusan PTS di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan pencapaian yang telah diraih dan komitmen yang kuat untuk terus berbenah, LLDIKTI XV NTT optimis bahwa pendidikan tinggi di NTT akan semakin berkualitas. Semua pihak diharapkan dapat bersinergi untuk mencapai tujuan ini, demi masa depan pendidikan yang lebih baik di Nusa Tenggara Timur.

(Dessy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.