Cimahi – Dalam upaya menggali potensi masyarakat serta melestarikan seni dan budaya Jaipongan, Kelompok Kerja Jurnalis Nasional (KKJN) mengadakan Pasanggiri Jaipongan ke-5 tingkat Sekolah Dasar se-Kota Cimahi pada Sabtu, 7 September 2024. Acara yang berlangsung di Pendopo DPRD Kota Cimahi ini diikuti oleh 35 peserta dari berbagai sekolah dasar di kota tersebut.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat, termasuk Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Cimahi Ahmad Nuryana, Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Ketua DKKC, Ketua Forum Ormas dan LSM Kota Cimahi, serta berbagai ketua ormas, pembina, dan ketua KKJN.
Euis Isop Romaya, selaku pembina KKJN, mengungkapkan apresiasi terhadap Pemerintah Kota Cimahi atas dukungan mereka terhadap kegiatan ini. “Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Kota Cimahi yang selalu merespons positif terhadap KKJN dalam menggelar Pasanggiri Jaipong,” ujar Euis Isop Romaya.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Cimahi, Ahmad Nuryana, menegaskan bahwa kegiatan Pasanggiri Jaipong bertujuan untuk mempertahankan dan melestarikan budaya warisan leluhur di Kota Cimahi. “Kegiatan ini merupakan upaya mencari bibit-bibit anak-anak untuk melestarikan budaya Jaipong,” jelas Ahmad Nuryana dalam sambutannya.
Beliau juga menambahkan bahwa pelestarian dan pengembangan seni budaya daerah adalah kewajiban bersama. “Semoga melalui Pasanggiri Jaipong ini, kita bisa menggali potensi anak-anak,” tambahnya.
Selain itu, Ahmad Nuryana juga menyampaikan rencana untuk melaksanakan acara rutin tahunan berupa pekan budaya daerah sebagai bagian dari upaya ngamumule seni budaya di Kota Cimahi. “Di Disbudpar, banyak program yang telah dan akan dilaksanakan, seperti Desa Wisata, Wisata Budaya, dan festival tahunan,” tutupnya
(DW)***
