APH Diminta Turun Tangan, Proyek Rehab Di SMPN 2 Cigalontang Diduga Memakai Bata Bekas

APH Diminta Turun Tangan, Proyek Rehab Di SMPN 2 Cigalontang Diduga Memakai Bata Bekas

SERGAP.CO.ID

KAB. TASIKMALAYA, || Dinas Pendidikan & Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat telah merealisasikan pembangunan atau rehabilitas untuk sekolah menengah pertama, tidak terkecuali untuk SMPN 2 Cigalontang.

Bacaan Lainnya

Kesekolah itu dikucurkan anggaran sebesar Rp.660.000.000,00 yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus ( DAK ) untuk Rehabilitas 6 Ruangan Kelas Beserta Perabotanya.

APH Diminta Turun Tangan, Proyek Rehab Di SMPN 2 Cigalontang Diduga Memakai Bata Bekas

Namun, Pekerjaan yang dilakukan oleh Cv. Sukma Jaya Rifqindo ini diduga kuat banyaknya terjadi penyimpangan yang tidak sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

Seperti yang disampaikan Ketua Fornalist Nanang Suhendar kepada wartawan, Sabtu (20/07/2024).

“Pihak rekanan dalam pelaksanaan proyek tersebut di duga menggunakan material bata bekas dengan bebas, saya melihat secara langsung dipasangnya Bata Bekas dalam pekerjaan itu,” Kata Nanang.

Jelas ini merupakan akal-akalan dari Pihak ke tiga yang beralasan kalau bata yang dipesan belum datang.

“Kalaupun belum datang kenapa harus dipasang bata bekas, kan aneh,” Tuturnya.

Meski setelah dilaporkan Bata itu katanya kembali dibongkar, namun Dinas Pendidikan jangan hanya menegur saja akan tetapi harus menjadi catatan kepada pengembang yang diduga melakukan penyimpangan.

“Ini akal – akalan yang jelas, oleh sebab itu APH harus turun tangan untuk mengcroscek proyek itu,” Tandasnya

Sementara itu, kepala bidang sarana dan prasarana di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya, menerangkan bahwa pemasangan Bata bekas sudah di Klarifikasi dan di bongkar kembali.

“Dengan Adanya laporan dari Media, pengawas langsung turun kelapangan dan menyuruh membongkar pemasangan bata tersebut,” Ucap Jani Kabid Sarana dan Prasana SMP Disdik Kabupaten Tasikmalaya.

(Rzl)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.