KAB. TASIKMALAYA, || Sebanyak 1.100 anak dari Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, serta daerah sekitarnya seperti Pangandaran dan Garut, mengikuti khitanan massal gratis yang diadakan di Komplek Islamic Center Kabupaten Tasikmalaya pada Sabtu (1/6/2024).
Acara ini diselenggarakan dalam rangka perayaan HUT Kodam III Siliwangi yang ke-78, HUT Bhayangkara yang ke-78, serta syukuran khitanan anak pengusaha setempat.
Sejak dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB, para peserta yang terdiri dari balita hingga anak-anak mulai berdatangan ke lokasi acara.
Khitanan massal ini melibatkan 80 orang petugas medis dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota dan Kabupaten Tasikmalaya yang bergantian melakukan khitan kepada para peserta.
“Ini khitanan massal dalam rangka HUT Kodam 3 Siliwangi ke-78 tahun, dalam rangka HUT Bhayangkara ke-78 serta syukuran khitanan anak pengusaha,” ujar AKBP Bayu Catur Prabowo, Kapolres Tasikmalaya, saat ditemui awak media di lokasi acara, Sabtu (1/6/2024)
Peserta khitanan datang dari berbagai kecamatan di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, bahkan ada yang berasal dari Kabupaten Pangandaran dan Garut.
Tidak hanya anak-anak, beberapa balita pun turut serta, termasuk seorang bayi berusia satu setengah bulan.
“Pesertanya ini dari Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, malahan ada juga dari Pangandaran dan Garut, total ada 1.100 peserta khitanan massal. Tadi saya cek ternyata masih ada yang usianya satu setengah bulan saja,” lanjut Bayu.
Proses khitanan berlangsung penuh emosi, diwarnai dengan jerit tangis para peserta dan orang tua yang ikut meneteskan air mata.
Beberapa anak yang menolak dikhitan harus ditenangkan oleh orang tua mereka. Aji, salah satu orang tua peserta, mengungkapkan alasan mengikuti khitanan massal ini.
“Anaknya sudah mau dikhitan, kebetulan ada program dari Polres dan TNI juga dari pengusaha, maka saya sama istri putuskan ikut khitanan massal ini,” katanya.
Selain mendapatkan layanan khitan gratis, para peserta juga menerima obat-obatan, santunan, serta berbagai kebutuhan lainnya yang disediakan oleh panitia.
Gifari, orang tua peserta lainnya, menyampaikan rasa syukur atas penyelenggaraan acara ini. “Alhamdulillah bersyukur, semoga anak kami cepat pulih. Haturnuhun Pak TNI dan Polisi sama pengusaha yang sudah adain acara ini,” ungkapnya.
Khitanan massal ini tidak hanya menunjukkan kepedulian sosial dari aparat dan pengusaha setempat, tetapi juga mencerminkan semangat kebersamaan dalam memperingati hari-hari besar di Tasikmalaya.
Acara ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat, terutama karena memberikan manfaat langsung bagi anak-anak dan keluarga mereka.
Dengan adanya kegiatan khitanan massal seperti ini, diharapkan dapat terus mempererat hubungan antara aparat, pengusaha, dan masyarakat, serta meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di Tasikmalaya dan sekitarnya.
(*)
