HONGKONG, || Will Leung, seorang pengusaha muda berbakat dari Hong Kong dan pendiri QFPay, telah menetapkan pijakan kuat sebagai pemimpin dalam industri gateway pembayaran non-bank. Dengan sukses mengantarkan QFPay menjadi pemain utama ketiga di Hong Kong, Leung siap membawa inovasi perusahaan ke pasar Indonesia yang berkembang pesat.
QFPay telah menancapkan keberadaannya di pasar Hong Kong dengan menggandeng sejumlah merek terkenal sebagai mitra pengguna layanan pembayaran. Dengan reputasi yang solid, perusahaan ini kini berencana memperluas jangkauannya ke Indonesia. Leung mengumumkan rencananya untuk mencari investor lokal yang mendukung ekspansi ini, dengan harapan dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi Indonesia.
Pada pertemuan strategis di markas besar QFPay di Kowloon, Hong Kong, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Nusa Tenggara Timur (NTT), Bobby Lianto, bersama dengan Ketua Komite Tiongkok Kadin NTT, Bapak Adi Suhartono, secara langsung berdiskusi tentang potensi investasi QFPay di Indonesia. Lianto memberikan dukungan penuh terhadap rencana ekspansi tersebut, menggarisbawahi keberhasilan QFPay dalam menghadirkan kemudahan transaksi kepada merek-merek ternama dan menegaskan keyakinannya bahwa QFPay akan sukses di Indonesia.
Dengan komitmen kuat dan dukungan dari pemangku kepentingan lokal, langkah ekspansi QFPay ke Indonesia di bawah kepemimpinan Will Leung diyakini akan membawa dampak positif bagi ekosistem pembayaran di Indonesia serta meningkatkan konektivitas bisnis antara kedua negara.
(Dessy)