BLITAR, || Terus berbenahnya RSUD Ngudi Waluyo Wlingi membawa perubahan yang nyata. Dibuktikan dengan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi melakukan penandatanganan kontrak untuk membangun gedung rawat inap yang baru dengan tinggi 8 lantai.
Penandatanganan kontrak dilakukan antara RSUD Ngudi Waluyo yang dilakukan Pejabat Pembuat Komitmen ( PPK ) RSUD Ngudi Waluyo, dengan pemenang tender Direktur PT. Mega Bintang Abadi dengan disaksikan Direktur RSUD Ngudi Waluyo, Bupati Blitar Hj Rini Syarifah, Kapolres Blitar, dan Kajari Blitar ,sera undangan lainnya.
Direktur RSUD Ngudi Waluyo Blitar dr Endah Woro Utami MMRS menjelaskan pada media Rabu (20/03/2024), pembangunan Gedung baru rawat inap ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat.
“Gedung Rawat Inap berlantai 8 ini nanti akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti Rawat inap standar (kelas 1, 2, 3) dengan AC dan ruangan privat untuk semua pasien, termasuk pasien BPJS. Kelas presiden suite (VVIP) dengan 2 kamar. Klinik eksekutif. Minimarket, tempat makan, dan kafe,” ucap Endah Woro.
“Kami ingin memberikan pelayanan yang terbaik bagi semua pasien, termasuk pasien BPJS, dan tidak ada biaya tambahan,” jawab dr. Woro.
Pasien BPJS dapat menggunakan kelas standar privat tanpa biaya tambahan. Oleh karena itu, kami menyediakan ruangan privat dengan AC di semua kelas rawat inap.
“Pembangunan gedung baru ini dimulai pada tanggal 20 Maret 2024 dan diharapkan selesai pada tanggal 20 Desember 2024, Kami optimis pembangunan ini akan selesai tepat waktu agar masyarakat dapat menikmati gedung baru ini,” jelas Endah Woro.
Pembangunan Gedung Baru nantinya bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, juga memberikan kenyamanan bagi pasien terutama bagi pasien BPJS dan dapat menghilangkan bau obat di rumah sakit.
“Kami juga memberikan peluang usaha bagi UMKM di sekitar rumah sakit,” ujarnya.
Terkait lahan parkir Endah Woro menjelaskan, “Ya, lahan parkir masih cukup, akan Kami optimalkan pengaturan parkir agar lebih tertata, seperti menyediakan tempat parkir khusus untuk pasien, keluarga pasien, dan karyawan rumah sakit,” kata Endah Woro.
“Kami juga akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk mengatur parkir di sekitar rumah sakit, seperti warga yang mau menyediakan lahan parkir untuk.usaha mereka,” pungkas dr Endah Woto Utami MMRS Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Kabupaten Blitar.
(DAR)
