SERGAP.CO.ID
KABUPATEN CIREBON || Berbagai permasalahan di alami oleh para petani Desa Suranenggala, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon seperti kesulitan mendapatkan pupuk Subsidi, TPT jebol sampai sering nya banjir.
Kuwu Suranenggala Rasidin menjelaskan, kesulitan yang dialami para petani yang ada di Desa Suranenggala ini yaitu kesulitan mendapatkan pupuk yang mana harus membawa KTP dan kartu keluarga kalau tidak mempunyai KTP dan kartu keluarga tidak bisa mendapatkan pupuk subsidi makanya para petani disini kesulitan mendapatkan pupuk, Senin (26/02/2024).
Selain kesulitan mendapatkan pupuk kuota pupuk subsidi ada nya pengurangan untuk satu bau sendiri hanya 93 kilo pupuk urea kalau untuk satu hektare nya dibutuhkan sekitar 183 kilo angka tersebut mengurangi daripada sebelumnya yang biasanya bisa mendapatkan lebih dari segitu.
“Maka untuk menutupi kekurangan pupuk tersebut para petani membeli pupuk yang non subsidi yang harga nya lebih mahal kalau yang non subsidi harganya bisa mencapai 250 ribu per karung nya kalau yang subsidinya 150 ribu per karung nya,” ujarnya.
Untuk lahan pertanian yang produktif sendiri ada 250 hektare maka dari itu harapan para petani kalau bisa pupuk jangan di persulit karena kasihan petani.
Suranenggala adalah kawasan yang menjadi tanda hujan kalau hujan turun di sini persawahan pasti banjir yang mana bisa menenggelamkan benih-benih yang baru disebar oleh petani, jadi petani harus menyebar benih bisa sampai 4 kali.
Banjir tersebut disebabkan karena adanya kedangkalan dan jebol nya TPT sungai kebayanan perlu adanya normalisasi sungai tersebut.
“Saya berharap adanya perhatian dari pemerintah Daerah supaya tidak ada lagi banjir yang menggenang wilayah Desa Suranenggala,” pungkasnya.
Agus Subekti
