Pelaksanaan Pemilu Tahun 2024 Berjalan Lancar Dan Tertib

SERGAP.CO.ID

KAB. SUKABUMI, || Kecamatan Sukaraja Selesai Mengikuti PEMILU Tahun 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, menyebutkan jumlah pemilih pemilu untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Sukabumi mencapai 2 Juta orang.
Hal tersebut terungkap pada saat menetapkan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dengan jumlah pemilih aktif yang mencapai 2.002.398 orang.”Senin,(19/02/24).

“Berdasarkan hasil rapat pleno, hasil DPSHP jumlah pemilih Sukabumi mencapai 2.002.398 orang yang tersebar di 47 Kecamatan dan 386 Desa dengan jumlah TPS yang mencapai 8 ribu, “jelas Komisioner KPU Kabupaten Sukabumi Ayi Saepudin seperti yang dikutif dalam berita acara KPU Kabupaten Sukabumi.

Pelaksanaan pemungutan suara dalam Pemilihan Umum Serentak tahun 2024 sudah di laksanakan.Tepat nya tanggal 14/02/2024 pada hari rabu.
Masyarakat Indonesia yang memiliki hak pilih bisa memberikan suara untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten dan Kota. 

Sesuai dengan arahan Mentri Komunikasi dan Impormatika Budi Arie Setiadi mengimbau pemilih untuk menjalankan haknya dengan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu, 14 Februari 2024.  

Seperti hal nya Yang di Kemukakan Oleh Ketua (PPK) Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi Sandi Rodiana S,M, Mengatakan Kepada Awak Media Di ruang kerja nya.sabtu, 17 Pemburuari 2024.

Untuk Kecamatan Sukaraja berdasarkan Daftar Pemilih sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) yang memiliki jumlah pemilih sebanyak 67207dengan jumlah Desa/Kelurahan yang mencapai 9 desa di antara nya Desa: Sukaraja ,Limbangan, Cisarua, Langensari,Margaluyu, Sela awi, Pasir halang,Selawangi,Dan Suka mekar,Dengan jumlah (TPS) ada 277 yang tersebar di 9 desa.Jumlah pemilih 67207.Dari jumlah tersebut yang hadir ke (TPS) mencapai 80%.

Sandi Rodiana SM, Mengatakan Ini Merupakan Momentum Pesta Demokrasi Lima Tahunan ini harus dimanfaatkan dengan baik untuk menentuka Calon Pemimpin masa depan Bangsa. Menurutnya dalam berdemokrasi, masyarakat memiliki hak menentukan calon pemimpin bangsa yang sesuai dengan hati nurani. 

“Saya ingin sampaikan bahwa pada hari ini semua kotak suara dari 9 Desa,Sudah sampai ke tempat penyimpanan.
Dan di jaga ketat oleh pihak keamanan baik dari Kepolisian Maupun Dari TNI.Sebanyak 7 personil.

“Karena pemilu damai ini salah satu indikatornya adalah sangat sedikitnya hoaks, dan trendnya menurut saya menurun dibanding periode 2019 yang lalu. Itu bisa dirasakan oleh teman-teman sekalian, paling tidak hoaks-nya lebih sedikit, karena sebelum beredar juga sudah di takedown.

Jurnalis : Eneng Nur KS
(Editor : Agus Salim & Tim PWDPI Sukabumi)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.