Hari Guru Nasional Pelajar SMP Negeri 4 Kotabaru Karawang Berikan Kejutan Untuk Kepsek Ahmad Fadholi

SERGAP.CO.ID

KAB. KARAWANG, || Peringatan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap 25 November menjadi momentum tersendiri bagi para siswa dan guru di SMP Negeri 4 Kotabaru Karawang Jawabarat.

Bacaan Lainnya

Tak seperti biasanya, mereka merayakan hari guru nasional dengan berbagi dan berganti peran yakni pengerek atau pengibar bendera sekolah pada saat upacara bendera dilakukan oleh guru-guru di sekolah tersebut, sementara sebagian siswa menggantikan peran guru dan menjadi peserta upacara.

Cara unik sekelompok siswa SMPN 4 Kotabaru dalam menyampaikan ucapan “selamat hari guru”

Mereka berkumpul dilapangan dengan membentuk formasi melingkar. Agar dapat memasuki lingkaran, di salah satu sisinya dibuat pintu..

Saya mewakili guru2 untuk hadir dikerumnan siswa tersebut. Sesampainya di pintu lingkaran tersebut, datang 2 siswa membawa kue diiringi dengan riuh nyanyian dan suara drumb. Di kue tersebut tertulis” Happy teater day” ” ungkap Ahmad Fadholi Kepsek SMP 4 Kotabaru

Terima kasih anakku semua atas perhatian kalian kpd guru2. Tetap semangat belajar, jaga nama baik diri sendiri, keluarga dan Sekolah.
Dan insya Alloh kalian semua sukses. Aamiin” ungkapnya kembali ( Jumat 24/11/2023 )

Selain itu para pelajar juga memberikan atraksi hiburan yang dilakukan oleh pelajar Pramuka di sekolah tersebut untuk menghibur guru mereka, seperti menyanyikan lagu pahlawan tanpa tanda jasa, dan atraksi seni.

Mereka memberi ucapan dan berbagi kebahagiaan kepada gurunya, nuansa kekerabatan antara guru dan siswa tergambar dengan meniup lilin pada kue ulang tahun sebagai kado ulang tahun guru yang merupakan wujud rasa suka cita antar siswa dan guru dengan mengucapkan terima kasih atas bimbingannya selama ini.

“Selamat Hari Guru buat guruku tersayang, semoga diberi umur panjang dan tak bosan-bosannya mengajar kami, semoga kami semua bisa sukses,” kata siswa siswa SMP Negeri 4 Kotabaru .

Menurut Kepsek SMP Negeri 4 Kotabaru Ahmad Fadholi mengatakan bahwa di era milenial saat ini guru memiliki tantangan dalam memberikan bimbingan kepada siswa dan harus menguasai perkembangan teknologi digital dan mengarahkan siswa untuk berbuat positif.

“Di era milenial dengan perkembangan arus informasi yang begitu cepat dan adanya konten-konten yang bisa merusak siswa, dibutuhkan cara untuk menghadapi siswa dalam penggunaan teknologi,” ujarnya.

(Liputan : Ahmad Z)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.