SERGAP.CO.ID
KUPANG, || Dalam sebuah upacara penuh semangat, 21 calon legislatif (caleg) dari berbagai partai di tingkat kota, kabupaten, dan provinsi berkumpul untuk merayakan dan memperkuat komitmen mereka dalam membawa kebenaran Kristus ke dalam dunia politik.
Dalam ibadah pengutusan yang diadakan pada Sabtu, 4 November 2023, Pendeta Soleman Uli Loni, STh, memotivasi para caleg dengan mengambil inspirasi dari Matius 5:13-15. Dalam khotbahnya, ia menekankan pentingnya menjadi “garam” yang mengawetkan dan “terang” yang menerangi dunia politik. Ia mendorong para caleg untuk mengambil contoh dari Firman Tuhan dalam menjalani kehidupan kekristenan dan membawa nilai-nilai tersebut ke dalam perjuangan politik mereka.
Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah tentang integritas. Para caleg diingatkan untuk tidak menggunakan tipu daya, bermain gelap, memberi suap, atau membuat janji yang tidak dapat dipenuhi. Mereka diharapkan menjadi contoh yang membawa cahaya dan kebenaran dalam setiap langkah mereka dalam dunia politik.
Ibadah pengutusan ini juga mencakup momen penting di mana setiap caleg diberikan kesempatan untuk menyampaikan doa-doa pribadinya, diiringi oleh cahaya lilin sebagai simbol penunjuk jalan. Pendeta Dr. Sarlinda Kissek MTh, turut mendampingi mereka dalam momen berdoa ini.
Pada akhir ibadah, terjalin percakapan hangat antara para caleg dan para pemimpin gereja, di mana mereka mengucapkan rasa terima kasih dan syukur karena gereja mendukung mereka dalam perjuangan politik ini. Para caleg merasa didukung dan tahu bahwa mereka tidak berjuang sendiri.
Para caleg dan gereja GMIT Maranatha Oebufu berharap bahwa setelah masa kampanye berakhir, mereka dapat terus berkumpul untuk berdoa bersama, memberikan dukungan spiritual satu sama lain, dan tetap menjalani peran mereka sebagai “garam” dan “terang” dalam dunia politik, demi hormat dan kemuliaan bagi nama Tuhan Yesus dan Gereja.
(Dessy)