Bali Jadi Tuan Rumah Konferensi AALCO ke-61: Panggung Diplomasi Internasional yang Bergengsi

SERGAP.CO.ID

KUPANG, || Indonesia bersiap menjadi pusat perhatian dunia sebagai tuan rumah penyelenggaraan sesi tahunan ke-61 Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) yang akan berlangsung di Bali pada 15-20 Oktober 2023.

Dalam konferensi yang dijadwalkan akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo, negara-negara Asia dan Afrika akan bersatu untuk membahas sejumlah isu hukum yang menjadi kepentingan bersama.

AALCO, sebuah forum konsultasi negara Asia dan Afrika, lahir sebagai hasil Konferensi Asia-Afrika tahun 1955 di Bandung, di mana Indonesia memiliki peran penting sebagai penggagasnya. Tujuan forum ini adalah menyamakan persepsi terhadap isu-isu hukum dan mencari pandangan bersama untuk memperjuangkan kepentingan kedua benua ini.

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly, yang juga menjabat sebagai Presiden Konferensi, menjelaskan bahwa konferensi tahun ini akan membahas sejumlah isu strategis, termasuk lingkungan hidup, hukum laut, Palestina, kejahatan siber, hukum luar angkasa, hukum dagang, dan investasi internasional. Hasil dari pembahasan ini akan menjadi pandangan bersama yang akan disampaikan pada pertemuan internasional, termasuk pertemuan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Selain agenda utama, Konferensi AALCO di Bali juga akan menggelar berbagai side events, seperti business forum untuk mempromosikan investasi di Indonesia dan diskusi mengenai Hukum Humaniter Internasional. Ini adalah wujud dari komitmen pemerintah Indonesia untuk menerapkan dan memastikan penghormatan terhadap hukum humaniter internasional.

Menkumham menambahkan bahwa Indonesia memiliki pengalaman dalam pengembalian aset yang dilarikan ke luar negeri, suatu isu yang kompleks. Indonesia akan berbagi pengalaman dan keberhasilannya dalam mengatasi isu ini pada side event AALCO yang akan datang.

Sesi tahunan AALCO ke-61 akan dihadiri oleh 47 negara anggota, 2 negara pengamat tetap, 42 negara pengamat, 2 otoritas pengamat, dan 24 organisasi pengamat. Untuk memastikan kesuksesan acara ini, berbagai kementerian dan lembaga pemerintah telah bersinergi dalam persiapan, dengan fokus pada keamanan dan kelancaran proses kedatangan hingga kepulangan delegasi. Bali siap menjadi tuan rumah diplomasi internasional yang bergengsi ini.

(Dessy)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.