CIMAHI || Dalam upaya memutus mata rantai permasalahan anak terlantar di Kota Cimahi, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cimahi membuat inovasi pelayanan sosial dengan menjajaki kerja sama dengan berbagai pihak. Dengan demikian, diharapkan dapat membantu penanganan masalah sosial di Kota Cimahi.
Kerjasama diantaranya dilakukan Dinsos Kota Cimahi bersama pengusaha Kota Cimahi yang bernaung dalam organisasi Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kota Cimahi. Kegiatan yang sudah digelar diantaranya melalukan paparan bidang usaha masing-masing dan keterampilan wirausaha yang bisa diakses oleh Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). Pada kesempatan itu, turut dihadirkan 20 orang PPKS yang merupakan para orang tua dari anak terlantar di Kota Cimahi.
Anak Terlantar
Anak terlantar didentifikasi sebagai anak jalanan, pengamen, badut, pengemis dan lainnya. Masing-masing orangtua menyampaikan bidang keterampilan atau wirausaha yang menjadi minat untuk bisa menumbuhkan harapan dan peluang untuk memperbaiki taraf kehidupannya.
Ani Rachmawati selaku Sekretaris IPEMI dan owner Mukena Fathia dan Dapur Bu Ani, menyampaikan bahwa IPEMI pada perjalannnya tidak hanya memikirkan keuntungan semata. “Kami berkomitmen untuk membantu masyarakat lainnya yang kurang beruntung. Dengan cara sharing pengetahuan dan pengalaman, pendampingan usaha dan memudahkan akses terhadap dunia usaha yang ada di lingkup IPEMI,” ujarnya.
Kabid Rehabilitasi dan Pemberdayaan sosial Supijan Malik menyampaikan, kiprah IPEMI membuka peluang yang sangat baik bagi penuntasan masalah sosial di kota cimahi sampai tuntas.
Dia berharap, para PPKS diberikan kesempatan untuk magang di perusahaan, diberikan kesempatan belajar, diberikan keterampilan, didampingi usahanya dan diberikan motivasi agar bisa merubah kerangka berpikir dalam mewujudkan taraf kesejahteraan sosial yang lebih baik lagi.
“Snak-anaknya yang selama ini menjadi anak jalanan, pengemis pengamen atau badut, diharapkan akan mempunya harapan yang lebih baik dan semoga bisa memutus mata rantai masalah anak jalanan di Kota Cimahi,” ungkapnya.
Kepala Dinas Sosial Kota Cimahi Achmad Saefullah sangat menyambut baik upaya yang dilakukan oleh IPEMI dalam membantu warga masyarakat yang kurang beruntung. “Anggaran sangat terbatas di Dinas Sosial, karena itu membutuhkan partisipasi aktif dari masyarakat untuk bersama-sama Pemkot Cimahi menuntaskan permasalahan sosial khususnya anak terlantar yang berkeliaran di jalan-jalan Kota Cimahi.
Pada tahap selanjutnya Dinas Sosial Kota Cimahi akan menjajaki kerja sama dengan IPEMI dalam memberikan bimbingan dan pendampingan bagi para orang tua disabilitas.
“Semoga kiprah IPEMI bersama Dinas Sosial ini bisa menuntaskan permasalahan sosial kota Cimahi sampai ke akar-akarnya,” tuturnya.
(Dw**)