Demokrat Peduli, Didi Irawadi Berbagi Kepada Korban Kebakaran Kampung Adat Kuta

Demokrat Peduli, Didi Irawadi Berbagi Kepada Korban Kebakaran Kampung Adat Kuta
Caption || Nampak Penyerahan Bantuan kepada korban kebakaran Di Kampung Adat Juta Ciamis

SERGAP.CO.ID

KAB. CIAMIS, || Didi Irawadi Syamsuddin, SH,. LL. M angota DPR RI fraksi partai demokrat berikan sejumlah bantuan kepada korban kebakaran di kampung Adat Kuta, Desa Karang Paninggal, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jwa Barat Sabtu (16/07/2022).

Bacaan Lainnya

Bantuan diserahkan langsung kepada Ketua Adat Kampung Kuta. Warsim Sudiaman (63) yang disaksikan Kepala Desa Karang Paninggal Budiarno (57) dan sejumlah tokoh masyarakat Kampung Kuta. Penyerahan bantuan yang dibantu oleh sejumlah relawan Didi Irawadi yang ikut kelokasi melihat korban kebakaran.

Bantuan sembako dan sejumlah Uang dan pakaian diberikan secara sibolis kepada Ketua Adat Kampung Kuta beserta lima orang yang rumahnya di lalap sijago merah beberapa hari yang lalu. Sedangkan bantuan sembako lainya diberikan untuk warga Kampung Kuta.

Warsim Sudiman ketua Adat Kampung Kuta saat diwawancarai sergap.co.id mengatakan, Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Didi Irawadi, yang sudah peduli terhadap masyarakat kami terutama di Kampung Kuta, “saya haturkan beribu-ribu terimakasih”. Semoga tuhan membalas semua kebaikan Bapak Didi. “Ujarnya.

Sementara kepala Desa Karang Paninggal Budiarno di tempat yang sama juga menuturkan, semoga Bapak Didi Irawadi bukan hanya dalam hal seperti ini saja. Saya harap untuk kedepanya dapat bersilaturahmi kesini. Saya sangat mengapresiasi kepada beliau. Baru kali ini ada Anggota DPR RI yang menginjakan kaki kekampung Kuta ini terimakasih atas kepedulianya.

Lanjutnta Budiarno, Kerugian akibat kebakaran ditafsir sekitar Rp. 600.000.000 (Enam Ratus Juta Rupiah). Setelah penyerahan bantuan tim relawan Didi Irawadi yang di pimpin lansung oleh Aris dan  Mamun Sajidin. SE, terjun langsung ke lokasi kebakaran yang didampingi kepala Adat dan kepala Desa.

Selain itu, 5 (lima) bangunan rumah Kampung Adat Kuta yang tersisa hanya puing-puing sisa kebakaran, Namun dengan kejadian yang sangat cepat sekitar pukul 15.25 Wib sore itu, barang-barang berharga tidak dapat diselamatkan oleh warga kampung Adat kuta di karenakan amukan sijagomerah meluluh lantakan lima bangunan rumah warga beserta isinya yang mudah terbakar, sebab bangunan yang terbuat dari kayu ber atap injuk dan dahon sehingga mudah terbakar. Tuturya.

(Lili Eriawan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.