SERGAP.CO.ID
PALEMBANG, || Jatanras Polda Sumsel menangkap 10 remaja atau anak di bawah umur pelaku pengeroyokan di SPBU samping Makam Pahlawan Palembang. Semuanya masih berstatus pelajar, namun terlihat brutal saat melakukan pengeroyokan terhadap korban disaksikan puluhan warga yang sedang antre mengisi bahan bakar.
Aksi pengeroyokan pada Rabu (15/6/2022) malam ini terekam CCTV di lokasi kejadian dan viral di media sosial. Terlihat pada video, pelaku ada yang menggunakan helm terus Motifnya salah paham di jalan saat berpapasan. Pengeroyokan berujung hilangnya ponsel dan helm korban. Para pelaku masih berstatus pelajar,” ujarnya, Kamis (16/6/2022) menghajar korban tanpa ampun.
Kasubdit Jatanras Polda Sumsel Kompol Agus Prihadinika mengatakan, kesepuluh anak di bawah umur tersebut selainditerapkan pasal tentang pengeroyokan juga perampasan.
Karena selain dikeroyok, korban juga kehilangan helm dan ponsel. “Motifnya salah paham di jalan saat Informasinya, pengeroyokan ini berawal para pelaku hendak pulang usai main futsal. Di perjalanan bertemu dengan kedua korban yang mengendarai sepeda motor berlawanan arah. Menurut para pelaku mereka menegur korban karena melawan arah, sehingga terjadi salah paham.
Merasa kalah jumlah, korban kabur dan berlari ke dalam kawasan SPBU. Namun terus dikejar para pelaku dan pengeroyokan terjadi. Semua pelaku yang harusnya masih mengerjakan tugas sekolah ini masih dimintai keterangan, dan polisi juga masih mencari pelaku lain yang belum tertangkap.
(Andri)