SERGAP.CO.ID
KAB. PATI, || Ribuan nelayan di pati secara besar besaran menggelar demonstrasi mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati. Pada Sabtu, (14/5/2022).
Demonstrasi nelayan dimulai sekitar pukul 09.20 WIB didepan gedung dewan perwakilan rakyat Para peserta demo didominasi para nelayan berjumlah ribuan dengan menggunakan motor roda dua, mobil pick up dan alat pengeras suara mereka menyampaikan orasinya di depan gedung DPRD Kabupaten Pati.
Ketua Korlap Hadi Sutrisno saat di konfirmasi oleh awak media mengatakan “Kami menentang kebijakan yang tak berpihak kepada nelayan, kepada pelaku perikanan. Sehingga kapal mengalami kerugian kemunduran sehingga berdampak kepada ABK,” ungkapnya.

menurutnya kebijakan pemerintah dinilai tak berpihak kepada mereka. Lantaran kebijakan, ribuan para nelayan tidak bisa bekerja.tambahnya
“Kami meminta jangan sampai nelayan sengsara. Kami sudah berjuang ke mana-mana. Tapi belum membuahkan hasil,” imbuh Hadi.
Sementara, salah satu tuntutan mereka adalah meminta kepada pemerintah menurunkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) kepada nelayan dari 10 persen menjadi 5 persen.
“Kebijakan PNBP sangat memberatkan. Kami meminta kepada menteri keuangan agar aturan PNBP yang mencekik perikanan dibatalkan. Aturan ini tidak berpihak kepada nelayan,” ujarnya.
Demo ribuan nelayan yanh datang di gedung dewan kali ini, guna meminta dukungan Pimpinan DPRD Kabupaten Pati, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Kabupaten Pati), Edy Martanto dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Tengah, Fendiawan Tiskiantoro yang hadir menemui para peserta demo.
Dengan menyerahkan surat pernyataan sebagai simbol dukungan langkah yang dilakukan oleh para paguyuban nelayan Kabupaten Pati yang telah ditandatangani. Mereka meminta surat pernyataan dan tuntutan para nelayan akan disampaikan kepada pemerintah pusat.
“Pada prinsipnya kami mendukung langkah-langkah yang dilakukan paguyuban nelayan,” kata Ketua DPRD Kabupaten Pati, Ali Badrudin.
Setelah diterima Ketua DPRD Pati, para peserta aksi pun membubarkan diri. Mereka para demonstran pergi meninggalkan lokasi.
(Sabari)