SERGAP.CO.ID
KAB. CIAMIS, || Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) adalah salah satu wadah perguruan pencak silat yang masih mempertahankan tradisi pencak silat dengan lebih banyak membina pada aspek seni pertunjukan (sen ibing pencak silat) atau sering kali disebut silat buhun.
Dalam upaya mempertahanan tradisi silat buhun di Kabupaten Ciamis, pengurus DPD PPSI Kabupaten Ciamis resmi dilantik dan dikukukan yang dilaksanakan di Aula Dasadarma atau sering disebut gedung pramuka, Sabtu (15/01/2022).
Pelantikan atau istrenan dalam bahasa sunda disahkhan oleh Dr. Adil Fadillah Kusumah selaku ketua umum DPP PPSI dan dihadiri serta disaksikan oleh Bupati Ciamis Dr. Herdiat Sunarya, Ketua DPRD Kab. Ciamis H. Nanang Permana,SH. Kapolres Ciamis, Dandim Ciamis, Rektor Universitas Galuh Dr. H. Yat Rospia Brata, Drs., M.Si. serta unsur dinas terkait.
Dalam sambutannya Bupati Ciamis myampaikan dirinya sangat mengapresiasi atas terbentuknya kepengurusan PPSI di Kabuapten Ciamis dan mengajak untuk menjaga serta melestarikan silat buhun.
“Silat buhun merupakan warisan karuhun (leluhur) yang harus dirawat, dijaga, serta dipelihara agar terus ada dan berkembang” ungkapnya.
Bupati Ciamis juga berjanji akan membantu pembiayaan dalam upaya pelestarian pecak silat buhun yang ada di Kabupaten Ciamis.
“Saya sebagai Bupati Ciamis akan bekerjasa dengan ketua DPRD Kab. Ciamis untuk membantu para penggiat pecak silat buhun yang masih mempertahan silat tradisi selama ini, karena eksekutif dan legislatif harus seiring bersama dalam menjalankan pemerintahan” terang Herdiat.
Di tempat yang sama Abah Iman selaku ketua DPD PPSI terpilih periode 2022 – 2026 mengungkapkan silat tradisi harus digali potensinya.
“Kedepan potensi PPSI di Kabupaten Ciamis terutama seni tradisi pencak silat tradisional harus semakin dikembangkan dan digali potensi di tiap daerah” katanya.
Lanjut Abah Iman, PPSI di Tatar Galuh Ciamis ini kini telah bangkit kembali.
“Tiga puluh dua tahun PPSI di galuh ciamis telah pakem (tidak ada kepengurusan) dan sekarang para kasepuhan telah bangkit kembali dalam wadah PPSI tentu ingin menjaga dan melestarikan budaya silat tradisi serta memiliki misi untuk memupuk generasi muda agar memiliki Budi – Bakti – Sakti, seperti slogan PPSI. Jelasnya.
(Cemoy – RG)
