SERGAP.CO.ID
CIREBON,- Sangat disayangkan pembangunan infrastruktur jalan penghubung antara Jemaras Kidul, Cengkuang, Karang Tengah terutama Desa Jemaras kidul Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon sudah rusak parah sehingga sering menelan korban kecelakaan terjatuh karena jalan yang rusak para penuh ranjau berlubang.
Kabul salah satu warga setempat mengatakan pada awak media bahwa sepanjang jalan pinggiran sungai Jemaras arah cengkuang, karang tenga sudah seperti kubangan kerbo atau pemancingan, Kamis (1 April 2021).
“Bahkan seringkali berjatuhan korban saat hujan karena jalannya berlubang,” Kata Kabul.
Sebagai warga Jemaras kidul, Kabul berharap pada pemerintah Daerah, Propinsi, maupun pusat tolong benahi karena jalan ini adalah jalan usaha tani dari 3 wilayah Kecamatan.
Masih kata Kabul, ketiga kecamatan itu diantaranya Klangenan, Palimanan, dan Arjawinangun.
“Sangatlah miris melihat kondisi jalan yang rusak parah dan belum adanya tindakan dari Pemerintah Daerah, Provinsi maupun Pusat,” Imbuh kabul.
Kabul juga memohon kepada Pemerintah Daerah, Provinsi dan Pemerintah Pusat untuk segera memperbaiki ruas jalan yang rusak memohon.
Sementara salah satu pengguna jalan lainnya yang bernama iwan juga ikut memberikan keluh kesahnya saat melintasi jalan yang berlubang, “apalagi saya pernah jatuh saat mau pergi ke winong.” Ujar iwan.
Iwan juga berharap, “kepada pemerintah yang terhormat untuk segera meninjau lokasi jalan jalan yang rusak parah di jalan penghubung Jemaras Kidul, Cengkuang, Karang tengah Kabupaten Cirebon,” Ungkap Iwan warga desa Jemaras kidul.
“Inilah yang harus jadi perhatian oleh Pemerintah, terutama kepada bupati yang konon katanya mempunyai tanggung jawab besar, dan bisa menjamin pembangunan yang merata sesuai dengan amanah yang diberikan kepada masyarakat Kabupaten Cirebon,” Pungkas Iwan.
Ditempat terpisah Isgiantoro Kuwu Desa Jemaras kidul ditemui di ruangan kerjanya, saat dimintai tanggapannya oleh awak media terkait jalan poros Desa Jemaras Kidul, Cengkuang, Karang Tengah, juga memohon kepada Dinas terkait, sehubungan banyak lubang untuk segera memperbaiki jalan poros tersebut, karena pengguna jalan untuk membawa hasil bumi warga Desa Jemaras Kidul, Jemaras Lor, Desa Cengkuang, Karang Tengah, dan juga supaya lebih dekat untuk hilir mudik kerumah sakit Arjawinangun.
“Saya memohon kepada Dinas terkait untuk segera merealisasikannya, karena jalan penghubung tersebut tidak layak lagi untuk dilalui, untuk mobil pun tidak bisa dilalui, karena lubangnya sangat dalam sekali,” jelas Kuwu.
Lanjut Kuwu, Pemerintah desa Jemaras kidul sudah berupaya untuk mengurug lubang-lubang tersebut, dikarenakan terbatasnya anggaran, kami tidak bisa mencukupi untuk pengurugan.
Isgiantoro berharap kepada Dinas terkait untuk segera mengambil langkah-langkah yang terbaik, segera memperbaiki supaya bisa dilalui oleh masyarakat desa sekitarnya.
“Dan bisa membantu untuk membawa hasil bumi dengan lancar tanpa halangan dan bisa mempercepat roda pertumbuhan ekonomi warga masyarakat Desa Jemaras Kidul,” Tutup Kuwu.
(Agus S/Babil)
