SERGAP. CO. ID
KAB. KUNINGAN, – Kegiatan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Daerah Irigasi di Desa Cilebak Kecamatan Cilebak Kabupaten kuningan Nilai anggran Rp 195.000.000,- Sumber Dana APBN Tahun Anggaran 2020 sedang dalam proses pelaksanaan, Senin 12/10/2020 yang d temui d ruang kerjanya.
Pelaksana P3-TGAI Tani kepala Desa Sapja Diah wijaya menyampaikan kepada awak Media Sergap.co.id ucapan terima kasih kepada pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang mana telah memperhatikan dan mendukung pengembangan kawasan perdesaan dengan membangun infrastruktur di sektor Sumber Daya Air (SDA).
“Terimakasih atas Peranan Pemerintah melalui dinas terkait dalam Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Pertanian yang mana telah merealisasikan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi dengan membangun infrastruktur di sektor Sumber Daya Air di Desa Cilebak Kecamatan Cilebak kabupaten kuningan Pelaksana P3-TGAI Rahayu Tani.Ungkapnya.
Sapja mengatakan sebagian penerima bantuan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) sangat terbantu karena pentingnya sektor pertanian sebagai penyangga bagi pemenuhan kebutuhan masyarakat, dan mengingat semakin terus bertambahnya kebutuhan akan pangan, maka dalam upaya menanggulangi kemiskinan penting kiranya memberdayakan masyarakat petani.
“Bahwa pemberdayaan untuk menanggulangi kemiskinan dan mensejahterahkan masyarakat adalah hal yang menarik dimana berbagai program penanggulangan kemiskinan terutama di bidang pertanian di masyarakat belum dapat mengatasi persoalan-persoalan yang ada. Sebagaimana yang sedang dalam proses pelaksanaan bahwa program-program pemerintah di bidang pertanian, diantaranya Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi dapat mengatasi banyaknya persoalan,” bebernya.
Lebih lanjut Kepala Desa Sapja menjelaskan bahwa upaya Pemerintah mendukung ketahanan pangan nasional melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ditjen Sumberdaya Air berupaya memenuhi kebutuhan kawasan pertanian dengan merealisasikannya Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi.
Kegiatan pembangunan saluran irigasi sawah pedesaan masuk dalam program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) untuk mendukung ketahanan pangan nasional melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR),” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa penyediaan air, pemeliharaan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi melalui program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) sangat dibutuhkan.
“P3-TGAI sangatlah penting dengan dilaksanakannya pembangunan tersebut melalui Pemberdayaan Petani Pemakai Air (P3A) atau Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A) pada program ini, yang dilakukan tidak hanya membangun fisik saluran irigasi, tetapi juga pemberdayaan masyarakat,” kata Pelaksana P3-TGAI Rahayu Tani beberapa waktu lalu.
(Agus M)
