Wali Kota Tasikmalaya Menjadi Narasumber Di Konferensi Air Minum Dan Sanitasi Nasional (KSAN)

SERGAP.CO.ID

KOTA TASIKMALAYA, – Bertempat di Ballroom Kempinski Grand Mall Indonesia Jakarta Pusat, Walikota Tasikmalaya Drs. H. Budi Budiman bersama perwakilan dari pemerintah daerah, provinsi, lembaga swadaya masyarakat, para pegiat Sanitasi mengadakan acara Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) 2019. Senin, 2 Desember 2019

Konferensi yang digagas oleh BAPENAS ini dilaksanakan dengan mengambil tema “Menuju Layanan Sanitasi dan Air Minum yang Aman, Inovatif, dan Berkelanjutan untuk Semua”. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan ruang kepada Pemerintah Daerah agar dapat saling berbagi pengetahuan tentang strategi dan pelaksanaan yang perlu dilakukan dalam penyediaan layanan sanitasi dan air minum yang aman dan berkelanjutan untuk semua yang menjadi sasaran Pemerintah untuk tercapainya akses air minum dan transportasi yang aman untuk semua masyarakat pada tahun 2030 dapat disetujui pada sesi “Pertukaran Pengetahuan”, Walikota Tasikmalaya bersama dengan Walikota Surabaya, Bupati Dompu, dan Walikota Surakarta, berusaha untuk menjadi Narasumber.

Pada sesi ini Budi Budiman memberikan presentasi dengan topik “Pendanaan Alternatif untuk Pemenuhan Layanan Air Minum dan Sanitasi”. Budi memaparkan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan terhadap pembangunan Sanitasi di Kota Tasikmalaya.

“Berbicara tentang Sanitasi adalah berbicara peradaban masyarakat tentang Lingkungan masyarakat dapat lebih baik lagi,” tutur Budi.

Pendanaan yang sudah dikembangkan untuk pengembangan dan pengembangan air minum di Kota Tasikmalaya selain dari dana APBN, APBD provinsi, dan APBD kota, juga dari berbagai sumber lain seperti zakat, dana CSR dan berbagai program lain seperti Gema Madani, Gema Manasik dan Jawara ODF yang dilaksanakan untuk pembangunan, pengembangan Sanitasi dan air minum di Kota Tasikmalaya.

“Kami juga telah menerbitkan Surat Edaran Walikota No. 050/375 / Bappelitbangda Tentang Optimalisasi Penggunaan Dana PIK dan Dana Kelurahan untuk membangun sarpras sanitasi” pungkas Budi.

(Adin)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.