SERGAP. CO.ID,
KAB. TASIKMALAYA, – Proyek Pamsimas (Penyediaan Air Minum Sanitasi Berbasis Masyarakat) yang dibangun kelompok KSM Cinangsi ll Desa Rajadatu Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya. Ada komunikasi yang kurang bagus diantara dua pelaksana pekerjaan dalam satu lokasi dengan dua jenis pekerjaan berberda. Disatu sisi punya pekerjaan menggali sedang satunya lagi punya pekerjaan mengurug (menimbun).
Dalam Pekerjaan Proyek Pamsimas Tahun Anggran Tahun 2019 (Pekerjaan galian pipanisasi) yang di kerjakan kelompok KSM Cinangsi ll Desa Rajadatu dengan pihak CV Hesatama Construction yang tengah melaksanakan pekerjaan pelebaran jalan menuai komplik dan sempat bikin gaduh.
Pasalnya, pekerjaan galian Pamsimas yang tengah memasang pipa untuk program air bersih, tampa ada koordinasi ditimbun oleh pihak CV. Hesatama Construction yang sedang mengerjakan pekerjaan peningkatan Jalan Cineam – Rajadatu. Sehingga dari pihak CV terkesan tutup mata dengan galian pamsimas tersebut.
Saat di konfirmasi awak media kelompok KSM Cinangsi ll mengatakan, galian yang kurang lebih sepanjang 500 meter di timbun oleh pihak CV dengan sengaja, yang lagi mengerjakan peningkatan jalan tersebut, sementara dari kelompok pamsimas mengerjakan galian pipanisasi dengan susah payah, dan membutuhkan waktu sekitar dua minggu hingga jadi galian tersebut. Dan kalau kita itung dari segi kerugian, ya otomatis kami kelompok pamsimas sangat dirugi sekali, tegasnya
Lanjutnya, kami dari kelompok KSM pernah bicarakan kepihak CV, tetapi tidak ada respon sama sekali, maka dari itu kami akan bertindak tegas kepada pihak CV tersebut supaya mempertanggungjawabkan dengan galian pamsimas yang ditimbun tersebut. “Ucapnya.
Di tempat terpisah Ketua Karang Taruna Cinangsih ll mengatakan, kami akan panggil pihak pemborong untuk membenahi galian tersebut, kalau sampai ini tidak bisa di selesaikan secara sepakat, dan dari pihak pemborong harus bertanggung jawab dengan galian Pamsimas tersebut.
(Han’s)
