SERGAP. CO.ID,
PESISIR SELATAN, – Dalam rangka menyukseskan penilaian Adipura Tahun 2019, Polisi Pamong Praja (PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Pesisir Selatan kembali melanjutkan Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) dan Ternak lepas di seluruh Titik Pantau. Selasa 12 Nopember 2019.
Berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) No 1 Tahun 2016 tentang Ketentraman Masyarakat dan Keteriban Umum. Agar, Keamanan, ketertiban di Kabupaten Pesisir Selatan bisa berjalan sesuai aturan.
Dalam Perda 01 Tahun 2016 terdapat IX BAB dengan penjelasan mulai dari tertib bangunan dan tata tertib, tertib jalur hijau, taman dan tempat umum, tertib kebersihan lingkungan, tertib pedagang kaki lima, tertib usaha dan Rumag kos, tertib sungai saluran , kolam dan pinggir sungai.
Beberapa lapak para pedagang kaki lima yang berjualan di titik dilarang untuk berjualan yang ada di kawasan pantai carocok Painan, Kota Painan, Painan – Sago dan terminal sago, tidak luput di lakukan penertiban petugas Pol PP dan Damkar.
Dailipal Kepala Dinas Polisi Pamong Praja (Pol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Pesisir Selatan mengatakan, penertiban ini dilakukan agar sepanjang jalan yang ditertibkan dapat dilalui masyarakat dengan nyaman. Selain itu penertiban ini dalam rangka akan ada penilaian Adipura,” ujar Dailipal.
Selanjutnya ia mengatakan, penertiban dilakukan di titik-titik pantau yang akan dinilai. Kepada personilnya ia berpesan agar dalam melakukan penertiban dilakukan dengan cara persuasif.
“Saya tekankan kepada Kabid, Kasi untuk persuasif dalam penertiban. Kita lakukan dengan cara kekeluargaan dan senyum sehingga masyarakat merasa terlindungi. Tidak ada lagi arogansi, namun kita tetap tegaskan untuk tetap tegakkan Perda yang sudah ada saat ini,” tutupnya.
(Wempi Hardi. SH)
