Sergap.co.id,
Bogor, – Bima Arya menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Pramuka ke-58 tingkat Kota Bogor di lapangan Sempur, Jumat (16/08/2019) pagi.
Dalam amanatnya Bima mengungkapkan, bagi Pramuka Dasa Dharma adalah segalanya. Bagi Pramuka Dasa Dharma adalah jiwanya. Untuk pramuka Dasa Dharma adalah landasan dari aktivitas gerakan, pikiran, perkataan dan perbuatan.
“Tiga hal yang ada di Dasa Dharma dijelaskan sangat tegas. Hal ini akan menjadi landasan gerakan Pramuka, khususnya di Kota Bogor. Butir pertama Taqwa Kepada Ketuhanan yang Maha Esa. Butir kedua cinta alam dan kasih sayang kepada manusia, kepada Tuhan dan kepada sesama manusia,” katanya.
Oleh karena itu ia mengingatkan jangan sampai lupa tiga pondasi dasar yang mengawali Dasa Dharma ini.
“Mari kita lebih kaitkan lagi gerakan-gerakan kita kepada dua aspek tadi. Seluruh pergerakan Pramuka harus bernafaskan dari tiga pilar tadi. Pramuka harus Rajin mengaji, pramuka haru aktif berorganisasi dan pramuka harus lebih banyak turun,” jelas Bima.
Dirinya mengatakan, penting bagi semua untuk bersama-sama berikhtiar, bahu-membahu menjaga keutuhan bangsa, mengawal kebersamaan dan menegakkan persatuan Indonesia.
“Sesuai dengan tema peringatan pramuka yang ke-58 tahun ini, jadilah nasionalis sejati, jadilah Pancasila yang sejati. Jaga keutuhan, kebersamaan, kekompakan di setiap lingkungan dimanapun berada. Jangan pernah terjebak dalam hal yang bisa membelah dan memecah belah bangsa. Pramuka harus menjadi paling depan untuk menjadi teladan,” tegas Bima.
(Yayan/**)
