Sergap.co.id
Pesisir Selatan, – Anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Merah Putih Kabupaten Pesisir Selatan harus menjadi teladan bagi generasi muda lainnya dengan menunjukkan sikap rela berkorban.
Selain itu, mewujudkan dharma bhakti kepada bangsa dan negara sebagaimana para pahlawan kita yang rela berkorban jiwa demi kemerdekaan bangsa dan negara. Ujar Bupati saat mengukuhkan Calon Anggota Paskibraka pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke 74 Republik Indonesia, di gedung Painan Covention Center (PCC), Kamis 15 Agustus 2019.
Hadir dalam acara tersebut, Dandim 0311 Letkol Kav. Edwin Dwiguspana, Ketua Pengadilan Negeri Painan, Fauzi Isra, Kepala Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan, Yeni Puspita, Ketua TP PKK Hj. Lisda Hendrajoni, Kepala dinas di lingkup Pemkab Pessel, serta orang tua anggota Paskibraka.
Prosesi pengukuhan Paskibraka diawali dengan pembacaan naskah pengukuhan oleh purnapaskibraka, Ranji Landrito kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ikrar oleh seluruh anggota calon Paskibraka.
Kemudian, dengan diiringi lagu Bagimu Negeri, Bupati Hendrajoni, memasangkan kandit secara simbolis kepada salah seorang anggota Paskibraka, Rando, yang kemudian diikuti semua anggota Paskibraka.
Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, dalam amanatnya, menyampaikan selamat kepada anggota Paskibraka yang telah diberi amanah sebagai pengibar bendera pusaka pada tahun ini.
Untuk itu amanah yang diberikan harus dilaksanakan dengan sebaik baiknya dan penuh tanggungjawab.
” Amanah yang telah diberikan agar dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab,”katanya.
Selain itu, bupati berharap agar ilmu serta sikap kepribadian yang ditanamkan oleh pelatih selama dalam pendidikan dijadikan sebagai perilaku keseharian, sehingga kepribadian anggota Paskibraka menjadi panutan di lingkungan keluarga dan masyarakatnya.
“Ikrar yamg diucapkan tadi harus dicamkan dan diaplikasi dalan kehidupan sehari-hari,” kata bupati.
Diakhir sambutannya, Bupati Hendrajoni, mengucapkan terimakasih kepada pelatih yang telah mempersiapkan paskibraka, sejak awal sampai akhir.
(Wempi Hardi. SH)
